Bola.com, London - Kepa Arrizalaga mengaku banyak belajar dari kegagalan Chelsea dalam babak adu penalti. Sebelumnya, Chelsea kalah dari Manchester City lewat adu penalti pada laga final Piala Liga Inggris di Wembley.
Pada laga melawan Eintracht Frankfurt, Arrizabalaga kembali harus menghadapi situasi adu penalti. Namun, Arrizabalaga fokus dalam menghadapi tantangan tersebut.
Baca Juga
Foto: Aksi Memukau Amad Diallo saat Membawa MU Bungkam PAOK di Liga Europa, Bayar Tunai Kepercayaan Pelatih
Imbang Vs Union Saint-Gilloise di Liga Europa, Awan Gelap Masih Menaungi AS Roma: Sang Pelatih Akui Ada Ketegangan
MU Baik-baik Saja Kok Bareng Ruud van Nistelrooy, Terlalu Cepat Pilih Ruben Amorim? Ini Pendapat Andre Onana
Advertisement
Hasilnya, Arrizabalaga mampu menahan dua penendang Frankfurt dan membantu Chelsea ke laga puncak Liga Europa.
“Penalti adalah babak penentuan di mana keberuntungan turut berperan. Kami menang di Liga Europa, namun kalah laga final Piala Liga,” ujar Arrizabalaga.
“Kami selalu menjalani simulasi. Kami merasa beruntung bisa menembus laga final.”
“Wembley sudah saya lupakan dan ambil pelajarannya. Saya sudah merasakan pengalaman yang luar biasa,” ungkap Arrizabalaga.
Chelsea akan menghadapi Arsenal pada laga final Liga Europa. The Gunners menyingkirkan Valencia lewat kemenangan dengan skor 4-2.
Sumber: Eurosport