6 Transfer Pemain Terbaik di Musim 2018-2019

Wolverhampton Wanderers menjadi klub yang cukup memberikan kejutan di musim 2018-2019, baru promosi dari Championship Division sama sekali tidak membuat anak asuh Nuno Espirito Santo tampil canggung.

Sebaliknya, Wolves malah tampil luar biasa dan bahkan menjadi tim yang berhasil mengalahkan tim yang berada di posisi enam besar seperti ​Chelsea, ​Liverpool, ​Manchester United dan ​Arsenal.

Salah satu pemain yang menjadi kunci kesuksesan tim musim ini adalah Raul Jimenez, didatangkan dengan status pinjaman dari Benfica, pemain berusia 28 tahun itu tampil apik dan berhasil mengoleksi 17 gol dan delapan assist. 

Hal ini pula yang membuat Wolves memutuskan untuk mempermanenkan statusnya di Molineux pada Januari lalu. Jimenez pun berhasil mengantarkan timnya menutup musim di posisi tujuh.

Persaingan ketat di dalam skuat utama Paris Saint-Germain jelas membuat Giovani Lo Celso kesulitan untuk mendapatkan kesempatan bermain dan akhirnya memilih untuk dipinjamkan ke Real Betis.

Meski Betis menutup musim di posisi ke-10, hal tersebut nampaknya sama sekali tidak memengaruhi penampilan Lo Celso, dia tetap sukses mencetak 16 gol dan enam assist, hal itu pula yang membuat Betis memutuskan untuk memermanenkan statusnya di Estadio Benito Villamarin.

Konsistensi yang diperlihatkan Lo Celso pun membuat dia dikabarkan masuk dalam radar transfer​ R​eal Madrid.

Cukup banyak pemain yang mencuri perhatian di sepanjang musim 2018/19, salah satunya adalah penyerang tajam Eintracht Frankfurt, Luka Jovic. Dipinjamkan dari Benfica, pemain asal Serbia tersebut berhasil mengoleksi 27 gol dan tujuh assist.

Hal ini tentu saja membuat Frankfurt mengaktifkan opsi pembelian, mereka bahkan hanya perlu mengeluarkan dana senilai tujuh juta euro.

Performa apik Jovic musim ini juga membuatnya masuk dalam radar transfer sejumlah klub papan atas seperti Real Madrid dan​ Chelsea.

Hengkangnya Gonzalo Higuain ke​ Chelsea pada ​bursa transfer Januari lalu memang membuat lini depan ​AC Milan mengalami kekosongan, tak mau menunggu lama, pihak klub akhirnya memilih untuk mendatangkan Krzysztof Piatek dari Genoa dengan harga 35 juta euro.

Walau bergabung di tengah musim, Piatek sama sekali tidak mengalami kesulitan untuk beradaptasi dan saat ini sudah mencetak lebih dari 30 gol sepanjang musim ini.

Sektor penjaga gawang jelas menjadi titik lemah Liverpool di musim 2017-2018, blunder fatal Loris Karius juga dianggap sebagai penyebab mereka gagal memenangkan Champions League. Hal ini kemudian membuat pihak klub langsung bergerak cepat untuk mencari kiper anyar.

​The Reds akhirnya sukses mengalahkan Chelsea dan Real Madrid dalam perburuan kiper AS Roma, Alisson Becker. Tak tanggung-tanggung, mereka juga mengeluarkan dana senilai 62,3 juta euro (yang sekaligus membuat sang pemain jadi kiper kedua termahal di dunia).

Musim perdana Alisson di Inggris pun berjalan dengan baik, meski gagal memenangkan ​Premier League, dia masih memiliki kesempatan untuk mengantarkan timnya menjuarai ​Champions League.

Sebelumnya, kiper asal Brasil tersebut juga berhasil memenangkan Golden Gloves karena berhasil mencatatkan 21 clean sheet di ​Premier League.

Seusai mengantarkan​ Real Madrid mewujudkan target La Decimotercera atau memenangkan trofi ​Champions League ke-13 sepanjang sejarah klub, publik dikejutkan dengan keputusan ​Cristiano Ronaldo yang memilih hengkang ke ​Juventus.

Meski penampilannya sempat jadi sorotan, musim perdana ​Ronaldo di Italia benar-benar berjalan dengan baik, dia mampu mencetak 28 gol dan 13 assist dari 43 pertandingan yang sudah dimainkan.

Tak berhenti sampai di sana, pemain asal Portugal tersebut juga berperan penting di balik kesuksesan timnya memenangkan Scudetto dan Supercoppa Italiana sekaligus menjadi pemain terbaik​ Serie A musim ini.

Jika melihat penampilan yang diperlihatkan ​Ronaldo, rasanya klub tidak terlalu rugi untuk mendatangkannya dengan harga 117 juta euro pada musim panas 2018 lalu.