Bola.com, Jakarta - Sama seperti kalangan suporter, pemain Juventus juga mengharap memiliki pelatih hebat selepas Massimilliano Allegri meninggalkan kursi panas pada akhir musim 2018-2019.
Miralem Pjanic jadi salah seorang pemain Juventus yang angkat bicara perihal calon pelatihnya di Nyonya Tua.
Baca Juga
Cerita Para Raksasa yang Tenggelam di Pegadaian Liga 2 2024/2025: Berjuang Lolos dari Ancaman Degradasi
5 Master Hattrick Dunia: Cristiano Ronaldo Enggak Ada Obat!
Tangan Kanan Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Evaluasi, Minta Pemain Rasakan Kekurangan di Piala AFF 2024: Harus Bisa Memperbaiki
Advertisement
Di sisi lain, hingga sekarang klub juara Serie A 2018-2019 itu memang belum merilis pengganti Allegri. Di satu sisi, hal ini mencemaskan kalangan fans yang sudah tak sabar sekaligus penasaran, siapa pelatih pilihan manajemen.
Apakah pelatih baru itu bisa menjawab ekspektasi tinggi yang diberikan kepadanya mengingat Juventus merupakan raksasa Italia serta sedang berburu gelar di level Eropa.
"Juve itu salah satu klub yang dijalankan dengan sangat baik sehingga situasi pencarian pelatih ini, sama sekali tak mengganggu saya. Saya yakin pelatih hebat akan tiba," kata Pjanic.
"Kami sama sekali tak khawatir. Juve akan tetap kuat seperti biasanya."
"Saya ulangi lagi, saya tak khawatir tentang Juventus. Klub segera mengumumkan pelatih baru. Sama seperti yang semua orang katakan, pelatih baru kami akan hebat, pastinya," tegasnya.
Sejauh ini nama pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, jadi kandidat terkuat. Media-media lokal Italia menulis, pengumuman resmi perekrutan Sarri dilakukan Juve pada Rabu (12/6/2019) atau Kamis (13/6/2019).
Bahkan, salah seorang pemilik saham Chelsea, Hasan Nagoor, seakan sudah tak "sabar" melepas Sarri. Nagoor, pengusaha asal Arab Saudi yang dikabarkan berinvestasi di Stamford Bridge sejak 2017, mengucapkan salam perpisahan dengan Sarri di Instagram.
Sebelum Sarri jadi kandidat terkuat, kursi panas pelatih Juventus diramaikan dengan nama-nama beken, mulai Pep Guardiola, Mauricio Pochettino, hingga Simone Inzaghi.
Sumber: Sportskeeda