Sukses


Raja Gol Chinese Super League yang Jauh dari Status Pemain Bintang

Bola.com, Jakarta - Nama Eran Zahavi memang tidak sementereng Graziano Pelle, Eder Citadin Martins, Hulk, atau pun sejumlah penyerang beken lainnya di Chinese Super League. Namun untuk urusan mencetak gol, penyerang berusia 32 tahun itu adalah rajanya.

Zahavi adalah penguasa top scorer sementara Chinese Super League hingga pekan ke-25. Mencatatkan 22 penampilan, bomber Guangzhou R&F itu berhasil menjaringkan 26 gol.

Praktis, Zahavi sendirian berada di puncak daftar pencetak gol sementara. Pemain asal Israel itu unggul sepuluh dan 11 gol dari pesaing terdekatnya, Alex Teixera dan Paulinho.

Faktanya, Zahavi bukan seorang one season wonder atau pemain yang melejit hanya dalam satu musim. Sejak bergabung dengan Guangzhou R&F pada pertengahan 2016, pemain berposisi penyerang lubang itu total mengumpulkan 84 gol dari 93 pertandingan di Chinese Super League.

Membandingkan torehannya Hulk, bomber Brasil yang juga hijrah ke Chinese Super League pada musim yang sama, bak langit dan bumi. Pemain Shanghai SIPG itu hanya mempu mengoleksi 44 gol dari 79 laga.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Moncer di Israel

Sebelum hijrah ke Chinese Super League, pamor Zahavi telah populer di negeri asalnya, Israel. Pemain bernomor punggung tujuh tersebut pernah dinobatkan sebagai top scorer tiga musim berturut-turut di Israeli Premier League atau divisi tertinggi di negara tersebut.

Zahavi mencetak 29 gol pada musim 2013-14, 27 gol 2014-2015, dan 35 gol 2015-16 bersama Maccabi Tel Aviv. Pada tahun terakhirnya, penyerang Timnas Israel itu menorehkan rekor sebagai pemain dengan jumlah gol terbanyak dalam semusim di Israeli Premier League.

3 dari 3 halaman

Gagal di Italia

Sebelum berseragam Guangzhou R&F dan Maccabi Tel Aviv, Zahavi muda pernah mengadu peruntungan bersama Palermo di Serie A Italia pada 2011. Dikontrak selama lima musim setelah dibeli dari Hapoel Tel Aviv, eks pemain Ironi Ramat HaSharon tersebut hanya bertahan setahun lebih di Negeri Pizza.

Selama di Palermo, Zahavi cuma menorehkan dua gol dari 23 partai.

Lantas, Palermo meminjamkan Zahavi ke Maccabi Tel Aviv pada Desember 2012. Tujuh bulan berikutnya, Maccabi memutuskan menebus Zahavi secara permanen.

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer