Bola.com, Jakarta - Pelatih Nice, Patrick Vieira, mengemukakan alasannya menendang Mario Balotelli dari klub tersebut. Menurutnya, Balotelli bukan pemain yang mengerti konsep bermain sebagai tim.
Nice melepas Mario Balotelli pada bursa transfer musim dingin 2019 ke Marseille. Padahal, Balotelli sempat bersinar bersama Nice.
Baca Juga
Advertisement
Vieira mengatakan kalau Balotelli adalah pemain yang hebat. Namun, Balotelli terlalu egois.
"Saya sangat senang bisa bekerja bersama Mario Balotelli," ujar Vieira.
"Saya rasa, Mario kesulitan untuk memahami konsep sepak bola sebagai permainan sebuah tim."
"Hal itu yang membuat saya sulit bekerja sama dengan Mario. Jika berbicara masalah talena, Mario sangat hebat."
"Saya tidak meragukan talentanya. Saya juga kecewa karena tidak bisa mengoptimalkan kemampuan terbaiknya di Nice."
"Namun, ia harus mengerti kalau ia adalah bagian dari tim," ungkap Vieira.
Vieira sudah mengenal Mario Balotelli sejak berkarier di Inter Milan. Setelah itu keduanya bergabung ke Manchester City bersama Roberto Mancini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Korban Rasial
Saat ini, Mario Balotelli barkarier di Italia bersama Brescia. Ia mengalami peristiwa yang tidak mengenakkan ketika bertanding melawan Hellas Verona.
Ia menjadi korban rasialis yang berasal dari suporter Verona. Balotelli memberikan respons agresif. Hal itu membuatnya mendapat banyak dukungan.
Sumber: Football Italia
Advertisement