Bola.com, Jakarta - Beberapa pertandingan Kualifikasi Piala Eropa 2020 yang berlangsung tadi malam WIB, memberi status penting bagi partisipan. Swiss dan Denmark lolos ke babak berikutnya, sementara Italia menyelesaikan misi dengan sempurna.
Pada pertandingan Grup D Kualifikasi Piala Eropa 2020, Denmark dan Swiss menuai hasil yang mereka butuhkan untuk lolos. Denmark berhasil membawa pulang satu poin dari markas Republik Irlandia.
Advertisement
Denmark sempat unggul pada menit ke-17 ketika Martin Braithwaite menyelesaikan umpan silang Henrik Dalsgaard. Lima menit jelang bubaran, Matt Doherty sempat membuka asa fans tuan rumah setelah menanduk umpan Enda Stevens.
Hasil imbang tersebut menjadi keuntungan bagi Denmark. Datang ke markas Republik Irlandia, Denmark memang hanya membutuhkan satu poin. Alhasil, kerugian besar mendera armada tuan rumah. Maklum, kans menang, yang menjadi syarat wajib agar lolos dari Grup D, gagal terpenuhi.
Pada laga lain di Grup D, Swiss menumbangkan tuan rumah Gibraltar dengan skor 6-1. Enam gol berasal dari Cedrir Itten (2 gol), Ruben Vargas, Christian Fassnacht, Loris Benito dan Granit Xhaka, yang membuat mereka berstatus jawara Grup D Kualifikasi Piala Eropa 2020.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bukti Italia
Langkah jemawa layak menjadi milik para fan Timnas Italia. Tim kesayangan mereka mampu menyelesaikan 10 pertandingan dengan hasil akhir kemenangan. Perolehan 30 poin tersebut membuat Italia menjadi satu-satunya partisipan fase grup Kualfikasi Piala Eropa 2020, dengan status sempurna.
Pada pertandingan terakhir Grup F, Italia menggunduli Armenia dengan skor 9-1. Sembilan gol Gli Azzurri berasal dari Ciro Immobile (8', 33'), Nicolò Zaniolo (9', 64'), Nicolò Barella (29'), Alessio Romagnoli (72'), Jorginho (75'), Riccardo Orsolini (77') dan Federico Chiesa (81'). Gol balasan tim tamu datang pada menit ke-79 via aksi Edgar Babayan.
Skor besar tersebut membuat Italia mampu menambah koleksi angka produktivitas merobek jala lawan menjadi 37. Angka tersebut menyamai perolehan gol Timnas Inggris, yang sanggup mencetak 11 gol dalam dua laga terakhir.
Sumber: UEFA
Advertisement