Bola.com, Jakarta - Beberapa pesepak bola top dunia memutuskan kembali ke klub masa kecilnya ketika sudah melewati masa-masa puncak kejayaannya atau mendekati masa pensiun. Salah satu pemain yang mengambil jalur tersebut adalah striker berkebangsaan Spanyol, Fernando Torres.
Setelah bertualang ke berbagai klub, Torres memutuskan kembali ke klub masa kecilnya, Atletico Madrid, pada 2015. Ia bergabung dengan status pinjaman dari AC Milan dan dipermanenkan satu musim berikutnya.
Baca Juga
Advertisement
Fernando Torres merupakan pemain jebolan akademi Atletico Madrid dan menjadi kapten termuda di sana. Ia pertama kali meninggalkan Los Rojiblancos pada 2007, untuk bergabung dengan klub raksasa Premier League, Liverpool.
The Reds, julukan Liverpool, menjadi klub pertama Torres di luar Spanyol. Ia berhasil menceploskan 81 gol di semua kompetisi bersama The Reds.
Pemain berjuluk El Nino tersebut kemudian hijrah ke Chelsea pada Januari 2011. Bersama The Blues ia berhasil menjuarai Liga Champions dan Liga Europa. Kemudian ia pindah ke AC Milan pada 2015, kemudian berlabuh ke Atletico Madrid. Torres telah pensiun dari lapangan hijau pada 2019.
Selain Fernando Torres ada juga beberapa pemain bintang yang memilih kembali ke klub masa kecilnya. Bola.com merangkum lima pemain memilih kembali memperkuat klub masa kecilnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Carlos Tevez
Setelah malang melintang di sepak bola Eropa, Carlos Tevez memutuskan kembali ke kluh masa kecilnya, Boca Juniors, pada 2015. Sempat pindah pada 2017 ke Shanghai Shenhua, Tevez akhirnya kembali lagi ke Boca Juniors satu musim berikutnya.
Sebelumnya, ia sempat meraih kesuksesan saat membela Manchester United, Manchester City, dan Juventus.
Carlos Tevez menghabiskan masa juniornya di dua klub, All Boys dan Boca Juniors. Dia menimba ilmu di akademi sepak bola Boca Junior sejak 2007. Pada 2011, Carlos Tevez resmi promosi ke tim senior.
Dia berada di Boca Juniors hingga 2004, kemudian menerima pinangan Corinthians pada 2005.
Advertisement
2. Wayne Rooney
Wayne Rooney merupakan pemain akademi Everton yang memutuskan kembali pada 2017. Ia meninggalkan Goodison Park pada 2004 untuk bergabung bersama Manchester United.
Bersama The Red Devils ia meraih lima gelar Premier League dan satu trofi Liga Champions. Setelah kariernya mulai meredup di Old Trafford, Rooney memutuskan kembali berbaju Everton.
Setelah memperkuat Everton petualangan Rooney tak lantas berakhir dan gantung sepatu. Rooney menerima tantangan untuk bertualangan ke Amerika Serikat untuk membela DC United pada 2018. Kontrak Rooney di DC United telah habis dan akan gabung ke Derby County untuk menjalani peran sebagai staf pelatih yang merangkap sebagai pemain.
3. Daniel Agger
Daniel Agger memutuskan kembali ke klub masa kecilnya, Brondby pada 2014. Ia sebelumnya pernah memperkuat Liverpool dan menetap di sana selama delapan musim.
Liverpool bersedia melepas bek berusia 29 tahun ke Brondy saat itu sebagai bentuk kasih sayang dan penghargaan. Ia menunjukkan kesetian bersama The Reds setelah menolak pindah ke Manchester City dua tahun sebelumnya.
Advertisement
4. Giovanni van Bronckhortst
Giovanni van Bronckhortst menjalani masa kecilnya di Feyenoord, tepatnya sejak 1982. Pemain asal Belanda itu menjadi anggota tim junior Feyenord hingga 1993.
Pada 1993 dia naik ke tim senior, dan terus menjadi pemain andalan hingga 1998. Penampilan apik membuat dia menjadi incaran klub-klub besar. Karier Van Bronckhorst berlanjut ke Rangers, Arsenal, dan Barcelona.
Pada 2007 dia memutuskan kembali ke Feyenoord dan pensiun di sana.
5. Andrei Arshavin
Andrei Arshavin memutuskan kembali ke klub masa kecilnya yakni Zenit St Petersburg pada 2012. Sebelumnya ia meninggalkan Zenit untuk bergabung bersama Arsenal pada 2009.
Saat berseragam Zenit St Petersburg, ia berhasil meraih trofi Russian Premiere League, Russian Cup, bahkan UEFA Cup pada musim 2007-2008.
Advertisement