Bola.com, Jakarta - Tak banyak peristiwa bermagnet besar pada awal semester II tahun 2019. Hampir seluruh cabang olahraga masih memasuki pertengahan, atau bahkan ada yang baru memulai musim.
Situasi seperti kalimat terakhir terjadi pada dunia sepak bola, terutama di Eropa. Maklum, seluruh liga di Eropa, terutama yang berkategori 'bintang lima', dimulai pada medio Agustus.
Advertisement
Selain itu, masa persaingan di Formula 1 dan MotoGP juga tak terlalu sengit. Karena setelah silly season, posisi Lewis Hamilton dan Marc Marquez, sudah mulai menunjukkan dominasi.
Oleh karena itu, Bola.com memilih materi kaleidoskop dari kejayaan atlet lokal, baik yang berada di pentas dunia maupun domestik. Berikut ini poin tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ahsan / Hendra Juara Dunia
Momen spesial kembali menjadi bagian penting The Daddies. Yup, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil menjadi jawara dunia pada Minggu (25/8/2019).
Pencapaian tersebut membuat Indonesia berhasil memenuhi target membawa pulang satu gelar. Ahsan/Hendra merebut gelar juara dunia ketiga mereka setelah mengalahkan ganda Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kabayashi, 25-23, 9-21, 21-15.
Hasil tersebut membuat Ahsan / Hendra menambah sederet prestasi maksimal. Sebelumnya, mereka berhasil berjaya di turnamen All England. Performa tersebut memberi bukti komitmen dan konsistensi permainan duo 'senior' ini.
Sementara itu, hasil lengkap dari Kejuaraan Dunia 2019 tersebut antara lain ganda putri diambil pasangan Jepang, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara, setelah menaklukkan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, dengan skor 21-11, 20-22, 23-21.
Pada nomor tunggal putri, jagoan India, Pusarla V. Sindhu menumbangkan Nozomi Okuhara (Jepang) dengan angka 21-7 dan 21-7. Tunggal putra Jepang, Kento Momota berhasil menggungguli andalan Denmark, Anders Antonsen dengan skor 21-9 dan 21-3. Kemenangan tersebut membuat Momota menjadi jawara.
Ganda campuran asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong menjadi juara setelah menang atas Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, dua gim langsung, 21-8 dan 21-12.
Sahabat Bola.com bisa menyaksikan flash back hasil yang diraih The Daddies melalui tautan link ini.
Advertisement
Ketidaklaziman Piala Indonesia
PSM Makassar meraih juara Piala Indonesia 2018 di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Selasa (6/8/2019). Tim berjulukan Pasukan Ramang itu mengalahkan Persija Jakarta 2-0, pada leg kedua dan unggul secara agregat 2-1. Pada leg pertama, PSM kalah 0-1.
Selain kegembiraan, satu yang tidak lazim adalah rentang penyelesaian sebuah turnamen yang tergolong lama. Bagaimana tidak, tajuk turnamen tersebut adalah Piala Indonesia 2018, namun baru selesai pada lebih dari setengah zona tahun 2019.
Tak pelak, Piala Indonesia 2018 dianggap sebagai satu di antara turnamen terlama di Indonesia, dalam satu musim. Sahabat Bola.com bisa mengulang sejenak perjalanan panjang Piala Indonesia 2018 melalui tautan link ini.