Jakarta - Sanksi dua tahun larangan tampil di kompetisi Eropa membuat Manchester City terancam kehilangan banyak sosok penting. Sanksi ini juga bisa membuat Josep Guardiola yang berstatus sebagai pelatih hengkang.
Juventus menjadi salah satu klub yang mungkin diidamkan manajer berkepala plontos ini. Juventus butuh manajer berkualitas setelah kehadiran Maurizio Sarri tak mendapatkan respon yang baik dari fans.
Advertisement
Seperti dilansir media Spanyol, AS, Juventus sebenarnya ingin membajak Guardiola di 2019. Namun itu tidak dimungkinkan. Kini tidak bisa dimungkiri jalan kembali terbuka.
Josep Guardiola terikat kontrak hingga 2021 dengan Manchester City. Awalnya, dia ingin bertahan karena berniat bawa klub asal Inggris kembali ke papan atas.
Josep Guardiola masih dibutuhkan Manchester City agar bisa bersaing dengan Liverpool. The Reds kini rajai Liga Inggris.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Butuh Tantangan Baru
Melatih klub Italia tentu menjadi tantangan baru bagi Josep Guardiola. Dia pun tidak asing dengan serie A karena pernah main di Brescia dan juga AS Roma.
Dia juga dipastikan bakal tertantang untuk raih gelar setelah sukses di Spanyol, Jerman dan Inggris.
Posisi Sarri di Juventus juga terus dipertanyakan. Belakangan, Juventus hanya menang satu kali dari empat laga.
Apakah Guardiola akhirnya bakal jumpa dengan Ronaldo di Juventus?
Yang pasti Guardiola memang berniat bertahan di City. Tahun lalu, dia yakin klub bisa menyelesaikan masalah FFP.
Faktanya, sanksi itu jatuh juga. "Saya percaya total dengan apa yang dilakukan klub," ujarnya seperti dikutip Goal.com.
Disadur dari: Liputan6.com (Defri Saefullah/Adyaksa Vidi, published 15/2/2020)
Advertisement