Bola.com, Madrid - Kementerian Kesehatan Spanyol meminta tiap laga antara tim Spanyol melawan klub dari Italia digelar tertutup. Hal ini menyusul penyebaran virus corona yang telah menimpa wilayah Italia, khususnya bagian utara.
Laga-laga tersebut adalah Valencia vs Atalanta dan Barcelona vs Napoli di pentas Liga Champions, serta Sevilla Vs AS Roma dan Getafe vs Inter Milan di panggung Liga Europa.
Baca Juga
Hasil Liga Spanyol: Kylian Mbappe dan Rodrygo Impresif, Real Madrid Bungkam Sevilla dan Geser Barcelona dari Peringkat Kedua
Prediksi Real Madrid Vs Sevilla di Liga Spanyol: Menang dan Potensi ke Puncak Klasemen
Jesus Navas Nangis di Lapangan, Bersiap Pensiun dari Sepak Bola dan Sevilla Akibat Rasa Sakit Kronis: Saya Tak Bisa Lagi Bertahan
Advertisement
Menteri Kesehatan Spanyol, Salvador Illa mengumumkan hal itu pada Selasa (3/3/2020) malam waktu setempat. Sejauh ini, permintaan tersebut masih sebatas rekomendasi.
Leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara Atalanta vs Valencia berakhir dengan skor 4-1 di Stadion San Siro, Milan. Seperti diketahui, Milan adalah wilayah di Italia yang terkena dampak virus corona paling besar.
Tak ingin virus corona menyebar ke Spanyol, leg kedua pada 10 Maret mendatang diharapkan digelar secara tertutup. Setidaknya, digelar tanpa suporter tim tamu.
Sama halnya dengan laga Getafe kontra Inter Milan, kemungkinan laga kedua tim bakal digelar tanpa penonton sangat besar.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengecualian?
Dua laga lainnya yakni Sevilla kontra AS Roma dan Barcelona vs Napoli juga masuk daftar, namun ada kemungkinan kedua laga tersebut bisa digelar normal.
Itu karena baik Naples dan Roma adalah dua kota yang belum masuk kategori siaga terkait virus corona. Seperti diketahui, wilayah paling parah terkena dampak virus corona adalah Provinsi Lombardy.
Hingga berita ini turun, belum ada tanggapan resmi dari UEFA, PSSI-nya Spanyol, dan juga klub-klub asal Italia mengenai anjuran Kemenkes Spanyol.
Sumber: Football Italia
Advertisement