Sukses


5 Kekacauan Hidup Ronaldinho Setelah Pensiun, Termasuk Skandal Tinggal Bersama 2 Kekasih

Bola.com, Jakarta - Ronaldinho berstatus sebagai satu di antara legenda sepak bola Brasil yang mengukir berbagai prestasi bergengsi sepanjang karier bermainnya. Sayang, setelah pensiun kehidupan Ronaldinho benar-benar di luar kontrol. 

Ronaldinho gantung sepatu 16 Januari 2018. Pada puncak kariernya, pria berusia 39 tahun tersebut pernah memenangi dua penghargaan Pemain Terbaik FIFA serta Ballon d'Or. Dia juga mengantongi berbagai gelar di level klub dan Timnas Brasil. 

Selama lima tahun memperkuat Barcelona, dia menjelma jadi pujaan publik Camp Nou karena teknik, trik-trik, dan umpan-umpan jeniusnya.  Ronaldino menjadi bintang di sana. 

Ronaldinho meninggalkan Barcelona pada 2008. Setelah itu, dia bertualang di berbagai klub, yaitu AC Milan, Flamengo, Atletico Mineiro, Querétaro, dan Fluminense. Pemain Brasil itu akhirnya pensiun karena bermasalah dengan kondisi kebugarannya. 

Sejak itu, kehidupannya mulai lepas kendali. Berbagai masalah dan kekacauan terus berdatangan dalam hidupnya. Dia juga terlibat utang besar. 

Yang terbaru Ronaldinho tersandung kasus pemalsuan paspor. Aura bintang Ronaldinho mulai dibayangi berbagai kasus yang seharusnya bisa dihindarinya. 

Berikut ini lima kekacauan yang dialami Ronaldinho sejak memutuskan gantung sepatu dari kancah sepak bola dunia, seperti dilansir The Sun, Kamis (5/3/2020). 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

1. Skandal 2 Kekasih

Selama bertahun-tahun, Ronaldinho bisa dibilang playboy ulung. Dia tak kesulitan berganti-ganti kekasih, yang tentu saja semuanya punya paras menawan.

Namun, pada 2018 dia mengalami skandal. Dia dikabarkan harus menikahi dua wanita sekaligus secara bersamaan. Berita sensasional tersebut dirilis koran Brasil, O Dia. Menurut media tersebut, Ronaldinho harus menikahi dua kekasihnya sekaligus, Beatriz Souza dan Priscilla Coelho.

Media tersebut menyatakan Ronaldinho sudah memberikan cincin pertunangan kepada dua pacarnya tersebut. Adapun acara pernikahan seharusnya berlangsung di mansion mewahnya di Rio De Janeiro. 

Menikahi dua wanita sekaligus alias poligami adalah tindakan ilegal di Brasil, dan bisa terancam hukuman penjara enam tahun. Namun, Ronaldo menyebut rumor itu tidak benar. 

"Saya tak akan menikah. Itu kebohongan terbesar," kata Ronaldinho saat itu kepada media Brasil, Globo

Meskipun membantah menikahi dua kekasihnya sekaligus, Ronaldino ternyata hidup serumah dengan mereka. Mantan pemain Barcelona dan AC Milan ini hidup harmonis bersama dua kekasihnya sekaligus.

Seperti dikutip dari The Sun, Ronaldinho tinggal bersamaan dengan kedua kekasihnya itu di rumah mewahnya di Rio de Janeiro. Keduanya diberi kamar berbeda, di mana Ronaldinho bergantian tidur di kedua kamar itu.

3 dari 6 halaman

2. Putus dengan Sang Kekasih dan Kehilangan Sebagian Kekayaan

Cerita Ronaldinho tinggal bersama dengan dua kekasihnya, Priscilla dan Beatriz, tak bertahan lama. Setelah skandal rumor bahwa Ronaldinho harus menikahi dua kekasihnya beredar, Priscilla memilih putus. 

Priscilla meninggalkan Ronaldinho setelah enam tahun bersama. Dia mengajukan tuntutan untuk mendapat bagian dari kekayaan Ronaldinho yang mencapai 70 juta euro. 

Ibu Priscilla, Maria Aldenice dos Santos, pernah mengungkapkan hubungan cinta Ronaldinho dengan dua kekasihnya itu. 

"Saya hampir mati saat mendengarnya dari mereka. Saya marah karena Ronaldinho telah berkomitmen untuk mencintai dan menjaga anak perempuan saya. Tapi dia malah menambah pacar. Semua itu membuat keluarga kami malu," kata Maria Aldenice dos Santos.

"Priscilla tidak seharusnya terlibat dalam urusan seperti ini. Namun, dia menerimanya karena dia sangat mencintai Ronaldinho," imbuh Maria.

Menurut Maria, Ronaldinho berusaha selalu bersikap adil kepada dua kekasihnya. Bahkan, Ronaldinho memberi hadiah selalu sama persis.  

"Dia memiliki kamar tidur untuk dirinya dan Priscilla dan kamar tidur lain untuknya dan Beatriz. Mereka tak pernah tidur bersama. Hari ini Priscilla dan hari berikutnya Beatriz," kata Maria. 

"Dia memberikan jumlah uang belanja yang sama setiap bulan dan juga memberikan hadiah yang sama. Dia pernah memberikan hadian jam tangan Rolex untuk keduanya." 

Maria mengatakan Priscilla mengaku sudah menyerah menjalani hubungan itu pada akhir 2018. Dia meninggalkan Ronaldinho setelah keduanya bertengkar hebat. 

"Priscilla mengatakan Ronaldinho mulai pergi ke pesta sendirian, menghabiskan malam di luar rumah dan meninggalkannya sendirian di rumah. Dia kemudian menemukan pesan antara Ronaldinho dengan wanita lain di ponselnya. Saat itu Beatriz tidak ada di rumah, dia sedang menghabiskan Natal di London," imbuh Maria. 

"Priscilla menanyakan soal pesan itu kepada Ronaldinho, tapi dia tak mau bicara. Ronaldinho berjalan menuju mobilnya, dan Priscilla mengikutinya, serta bilang ia tak bisa hanya pergi begitu saja."   

"Priscilla mengunci diri di kamar selama tiga hari, tanpa makan, berusaha bicara kepadanya dan ingin dia kembali. Namun, Priscilla memutuskan tak bisa terus seperti itu, kemudian mengemasi kopernya dan pulang ke rumah kami," imbuh sang ibu. 

 

4 dari 6 halaman

3. Mobil dan Lukisan Disita

Pada 2018, kondisi finansial Ronaldinho benar-benar berada pada titik terendah. Jaksa menggerebek rumah Ronaldinho untuk menyita aset-asetnya, termasuk koleksi mobilnya dan lukisan mahal.

Sebulan sebelum penggerebakan itu, paspor Ronaldinho disita dan diketahui Ronaldinho hanya memiliki 5 pounds (Rp92.607) di rekeningnya. Dia tak bisa membayar utang-utangnya. 

Petugas menyita dua BMW dan Mercedes-Benz dari properti Ronaldinho untuk pelunasan denda yang dijatuhkan kepada legenda sepak bola Brasil itu. 

Menurut Kementerian Publik Brasil, saudara Ronaldinho, Assis Moreira, dan Institut Ronaldinho Gaucho, yang membantu anak-anak dan remaja, dinyatakan bersalah atas kerusakan lingkungan oleh Pengadilan Kehakiman Rio Grande do Sul pada 2013.

Mereka dituduh telah menebangi hutan asli tanpa izin. Denda yang harus Ronaldino cukup besar, mencapai 1,75 juta dolar atau setara Rp32,3 miliar.  

 

 

5 dari 6 halaman

4. Sebanyak 57 Properti Tak Bisa Dijual

Pada musim panas tahun lalu, Ronaldinho dikabarkan punya 57 jenis properti yang disita. Paspor Brasil dan Spanyol miliknya juga ditahan. 

Utang atas denda kerusakan lingkungan yang dijatuhkan kepadanya belum terbanyak. Jumlahnya malah membengkak menjadi 2 juta pounds (Rp36,9 miliar). 

Ronaldinho juga dikabarkan dikejar kreditor lain untuk melunasi utang senilai 1,69 juta pounds atau setara Rp31,3 miliar.  

 

6 dari 6 halaman

5. Pemalsuan Paspor

Mantan bintang Barcelona, Ronaldinho, diduga masuk ke Paraguay dengan menggunakan paspor palsu. Alhasil, Ronaldinho ditahan oleh kepolisian Paraguay.

Seperti dilansir BBC, pihak berwenang Paraguay menggeledah sebuah hotal di Kota Asuncion, Rabu (4/3/2020). Di hotel tersebut, Ronaldinho menginap bersama dengan saudaranya, Roberto.

Dalam penggeledahan tersebut ditemukan paspor yang bertuliskan nama Ronaldinho dan Roberto dengan kewarganegaraan Paraguay. Padahal, keduanya berstatus warga negara Brasil.

Ronaldinho dan sang kakak langsung ditangkap oleh kepolisian Paraguay untuk dimintai keterangan. Menteri Dalam Negeri Paraguay, Euclides Acevedo, menyebut Ronaldinho membantah telah melakukan kesalahan dan siap bekerja sama dengan petugas kepolisian.

"Ronaldinho akan dimintai keterangan pada pukul delapan Kamis (5/3/2020) pagi (waktu setempat) di kantor kejaksaan," jelas Euclides Acevedo kepada AFP.

"Saya menghormati popularitas olahraganya, tetapi hukum juga harus dihormati. Tidak peduli siapa Anda, hukum tetap berlaku," lanjut Acevedo.

Ronaldinho mengunjungi Paraguay untuk mempromosikan buku miliknya dan mengunjungi anak-anak kurang mampu. Selain pria berusia 39 tahun tersebut dan Roberto, polisi Paraguay juga menahan Wilmondes Sousa Lira yang juga sang kakak.

 Sumber: The Sun, BBC 

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer