Setelah Koma Selama Hampir 3 Tahun, Eks Pemain Muda Ajax Sadarkan Diri

Amsterdam - Mantan gelandang Ajax Amsterdam, Abdelhak Nouri, sudah sadarkan diri setelah sempat koma selama lebih dari tiga tahun. Kini, Nouri sudah bisa makan dan berkomunikasi.

Pemain berusia 22 tahun tersebut pingsan ketika memperkuat Ajax dalam laga pramusim kontra Werder Bremen di Austria pada Juli 2017. Ketika itu denyut jantung Nouri sempat berhenti dan mendapat pertolongan pertama di lapangan.

Dia pun akhirnya diterbangkan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan lebih lanjut. Pada saat itu, Ajax mengatakan bakal terjadi kerusakan parah di otak Nouri, setelah jantungnya kembali bekerja.

Namun, media Belanda, AD melaporkan bahwa Nouri telah siuman dan bangun dari koma. Bahkan, dia sudah bisa makan, mengerutkan kening, dan bersendawa.

Menurut sang kakak, Abderrahim, pemain jebolan akademi sepak bola Ajax Amsterdam itu berada dalam kondisi yang baik-baik saja. Dia pun tinggal di sebuah rumah yang dibangun untuknya.

Video

Berita Video Profil Stadion Piala Eropa 2020, Johan Cruyff Arena

2 dari 3 halaman

Kembali ke Keluarga

Ajax Amsterdam, Abdelhak Nouri, Belanda — Gelandang Ajax Amsterdam, Abdelhak Nouri, berselebrasi saat mencetak gol ke gawang Panathinaikos di Amsterdam, Rabu (24/11/2017). Pemain berusia 20 tahun ini terancam harus mengakhiri kariernya karena mengalami kerusakan otak. (EPA/Olaf Kraak)

"Dia belum lama di rumah, kami merawatnya di sana sekarang. Saya harus mengatakan karena dia di rumah, itu jauh lebih baik daripada sebelumnya di rumah sakit," kata Abderrahim kepada acara TV Belanda De Wereld Draait Door.

"Dia sadar di mana dia berada, dia kembali ke lingkungan yang akrab dengan keluarganya. Dia tidak lagi koma. Dia sangat terbaring di tempat tidur dan masih sangat bergantung pada kami," lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Luar Biasa

Nouri dilaporkan hanya dapat berkomunikasi melalui alis. Tetapi, hal ini merupakan pemulihan yang luar biasa bagi pemain berusia 22 tahun tersebut.

Nouri juga bisa kembali menonton sepak bola dan bereaksi terhadapnya. Kembalinya Nouri bahkan disebut ajaib mengingat diagnosis awalnya sudah tidak ada harapan.

Pemain berusia 20 itu diklaim dalam kondisi koma dan Ajax mengatakan tidak ada peluang untuk pulih.

"Peluang pemulihan fungsi-fungsi otak yang penting ini tidak ada," kata Ajax pada saat itu. "Ini mungkin karena kurangnya pasokan oksigen ke otaknya."

Sumber: Berbagai sumber

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Achmad Yani Yustiawan/Editor: Jonathan Pandapotan Purba/Published: 27/03/2020)