Neymar Jr dan 6 Bintang Sepak Bola Dunia yang Dikenal Tukang Diving

Neymar Jr menjadi sorotan pada perhelatan Piala Dunia 2018. Akan tetapi, bukan karena performa bersama timnas Brasil, melainkan aksi diving yang dilakukan oleh Neymar.

Mantan bintang Barcelona tersebut gampang terjatuh ketika dilanggar pemain lawan. Selain itu, dia juga kerap bereaksi berlebihan saat mendapat adangan dari sang lawan.

Hal tersebut membuat Neymar mendapatkan label sebagai tukang diving.

Luis Suarez menjadi satu di antara penyerang dengan kemampuan komplit. Pemain asal Uruguay itu mempunyai skill dribel serta keahlian mencetak gol dengan kualitas di atas rata-rata.

Bermain sebagai penyerang, Suarez kerap menjadi incaran permainan keras dari pemain bertahan lawan. Hal tersebut justru sering dimanfaatkan Suarez dengan melakukan diving demi mendapatkan pelanggaran yang terjadi di daerah pertahanan lawan.

Tak jarang diving yang dilakukan Suarez ketahuan oleh wasit karena tampak janggal.

Sebelum bermain sebagai bek sayap, Ashely Young merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap. Skill Young kerap menarik perhatian pemain bertahan lawan untuk melakukan pelanggaran keras hingga mengakibatkan dia cedera.

Saking seringnya dilanggar, membuat Young menghindari tekel dari lawan dengan cara melakukan pura-pura jatuh alias diving. Namun, tindakan tersebut tampaknya menjadi sebuah kebiasaan dan membuat Young dicap sebagai pemain yang suka diving.

Namun, tindakan Young tersebut kerap dilakukan saat berkostum Manchester United. Saat ini, Young memperkuat klub Serie A, Inter Milan.

Didier Drogba dikenal satu di antara penyerang terbaik yang pernah dimiliki Chelsea. Pemain asal Pantai Gading itu pernah mengantarkan The Blues meraih trofi Liga Champions pertamanya.

Kendati demikian, Drogba pernah melakukan tindakan kurang terpuji saat berada di lapangan. Ia sering melakukan diving hingga membuatnya memiliki reputasi sebagai tukang diving yang andal.

Satu di antara yang paling diingat ialah saat Chelsea melawan Arsenal di Premier League pada 2006. Dalam laga tersebut, Drogba melakukan diving yang konyol setelah disentuh kiper The Gunner, Jens Lehmann.

Saat melakukan diving, para pesepak bola biasanya berguling-guling di lapangan seolah-olah terkena hantaman yang cukup parah dari pemain lawan. Hal tersebut pernah dilakukan Dani Alves dalam laga bertajuk El Clasico kontra Real Madrid pada 2011.

Kondisi tersebut membuat pemain Real Madrid, Pepe harus diganjar kartu merah. Padahal, dalam tayangan ulang terlihat tidak ada kontak antara Pepe dengan Dani Alves.

Namun, tindakan tersebut pertama kalinya dilakukan Alves. Ia pernah melakukannya beberapa kali.

Kepiawaian Cristiano Ronaldo dalam mengolah si kulit bundar tidak perlu diragukan lagi. Pemain asal Portugal itu memiliki skill lengkap, mulai kecepatan hingga kemampuan menembak ke gawang yang luar biasa.

Wajar tentunya jika Ronaldo dianggap sebagai satu di antara yang terbaik di dunia. Kendati demikian, Ronaldo kerap tertangkap pura-pura jatuh demi mendapatkan pelanggaran, terutama saat memasuki area penalti.

Sergio Busquets merupakan satu di antara gelandang bertahan terbaik yang dimiliki Spanyol. Meski berposisi sebagai gelandang bertahan, Busquets juga kerap membantu menyerang ke jantung pertahanan lawan.

Situasi tersebut justru membuat Busquets menjadi sasaran permainan keras lawan. Saat mendapat perlakuakn tersebut, tak jarang Busquets melakukan diving dan memberi respons yang berlebihan saat dilanggar musuh.

Satu di antara yang paling konyol saat Busquets mengintip dari sela-sela tangannya untuk mengetahui reaksi wasit saat ia melakukan aksi pura-pura jatuh tersebut. Tindakan Busquets tersebut terjadi di pentas Liga Champions saat Barcelona bertemu Inter Milan.