Bola.com, Jakarta - Wabah virus corona memang telah merenggut banyak korban jika dari berbagai negara. Namun dokter dari salah satu tim Ligue 1 bernama Stade Reims justru meninggal bukan karena penyakit itu, melainkan bunuh diri.
Ya, virus corona memang mulai mengganggu sejumlah sosok pesepakbola. Beberapa di antara mereka yang terjangkit virus ini adalah Paulo Dybala, Mikel Arteta, dan juga Callum Hudson-Odoi.
Baca Juga
Advertisement
Tidak hanya itu, pandemi ini juga mengganggu proses berlangsungnya kompetisi sepak bola. Ligue 1 beserta pentas liga lainnya seperti Premier League dan La Liga sudah menyatakan penundaan.
Belum diketahui secara pasti kapan kompetisi bisa kembali digelar. Publik masih menunggu kabar terbaru soal itu. Namun bukannya berita positif, mereka justru harus menerima kabar buruk.
Belum lama ini, Stade Reims mengkonfirmasi bahwa salah satu anggota tim dokternya bernama Bernard Gonzales mencabut nyawanya sendiri. ia sendiri sudah 20 tahun mengabdi untuk klub Prancis tersebut.
Le Parisien melaporkan bahwa Gonzales, 60 tahun, bunuh diri setelah dinyatakan positif terjangkit COVID-19. Ia juga meninggalkan sebuah surat yang menjadi penghubung antara penyakit serta tindakannya tersebut.
Petinggi Reims, Arnaud Robinet, enggan mengetahui apa konten dari surat tersebut. "Dia adalah dokter klub. Sosok yang profesional, dikenal dan diapresiasi oleh semua orang. Pikiran saya untuk orang tua, istrinya, beserta keluarganya."
"Dia adalah korban dari COVID-19. Saya mengetahui bahwa dia meninggalkan sebuah pesan untuk memberi penjelasan atas gesturnya. Namun saya tak memedulikan kontennya," lanjutnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Istri Juga Terinfeksi COVID-19
Menurut laporan lainnya, istri Gonzales juga dinyatakan positif tejangkit virus yang pertama kali merebak di Wuhan, China tersebut. Beserta dua orang yang tinggal bersamanya di kurungan.
Presiden Stade Reims, Jean-Pierre Caillot, juga ikut terpukul dengan kepergian Gonzales. "Saya tidak bisa berkata-kata, saya dibuat terkejut oleh berita ini," ujarnya dikutp dari Mirror.
"Misinya terhadap klub yang sudah berjalan lebih dari 20 tahun telah dijalankan dengan profesionalitas yang luar biasa, dengan semangat dan bahkan tanpa pamrih," lanjutnya.
Sumber asli: Mirror
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, published 6/4/2020)
Advertisement