VIDEO: 5 Pemain Yang Disingkirkan Klubnya Dengan Cara Menyakitkan, Termasuk Iker Casillas

Bola.com, Jakarta Peran Iker Casillas di Real Madrid mulai berkurang di bawah asuhan pelatih Jose Mourinho. Ia kerap dicadangkan dan dianggap waktunya di Real Madrid telah habis.

Pada akhirnya, kiper yang menuai kesuksesan di Santiago Bernabeu dengan caps 725, lima titel La Liga, dan tiga gelar Liga Champions itu, dicoret. Pada musim panas 2015, Casillas dijual ke Porto.

Dalam konferensi pers di stadion yang melompong tanpa kehadiran fans, Iker Casillas menangis saat memberitahu publik, hubungannya dengan Real Madrid selama 25 tahun berakhir.

Orangtua Casillas mengklaim kepergiannya lantaran dipaksa klub. 

Suasana saat itu agak panas. Setelah sesi konferensi pers tersebut, banyak fans tak puas dan membuat petisi meminta Perez mundur. Agen Casillas menyebut cara klub melepas pemainnya itu, sebagai sebuah bencana.

Setiap pemain tentu berharap bisa memiliki karier mulus saat membela satu klub. Bisa memenuhi ekspektasi dengan memberikan kontribusi semaksimal mungkin, membantu menorehkan banyak gelar.

Ada pula pemain yang berharap kontraknya diperpanjang dan mendapatkan kenaikan nilai kontrak termasuk gaji dan bonus. 

Namun, tak selamanya seorang pemain bisa menyatu dengan sebuah tim. Ada kalanya mereka kesulitan beradaptasi, termasuk memenuhi permintaan pelatih untuk ditempatkan di posisi yang bukan aslinya, maupun tak mendapat dukungan dari rekan satu tim.

Di dunia sepak bola profesional yang telah menjelma sebagai bisnis global, kedatangan dan kepergian pemain dalam satu tim adalah hal biasa.

Berikut 5 pemain yang disingkirkan klubnya dengan cara menyakitkan, termasuk Iker Casillas.