Sukses


Serie A Hendak Bergulir Lagi, Tim Bologna Justru Terancam Dikarantina

Jakarta - Salah satu klub Serie A, Bologna, Rabu kemarin (27/5/2020), mengumumkan bila salah seorang pegawainya kemungkinan terjangkit virus corona COVID-19. Saat ini, klub tengah menginvestigasi dugaan itu dan siap menjalankan protokol yang dibutuhkan untuk mencegah penularan lebih luas.

Serie A musim 2019/2020 telah dihentikan sejak Maret lalu menyusul pandemi virus corona COVID-19 yang menjangkau Italia. Juventus untuk sementara masih berada di puncak klasemen ditempel Lazio. 

Di tengah upaya pemerintah Italia melonggarkan aturan lockdown di negaranya, Serie A juga berniat untuk melanjutkan pertandingan. Rencananya, kompetisi akan dijalankan lagi mulai 13-14 Juni 2020.

Sementara klub-klub sudah mulai berlatih lagi sejak pertengahan Mei di bawah protokol yang ketat.

Pihak operator Serie A kembali bertemu dengan pemerintah guna membahas kelanjutan kompetisi. 

 

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Terancam Dikarantina

Bologna juga sudah bersiap menyambut kembalinya Serie A. Namun rencana mereka terganggu oleh kabar buruk salah seorang pegawainya yang diduga terjangkit virus corona COVID-19. 

"Menunggu hasil investigasi, sebagai langkah pencegahan, besok tim akan melanjutkan latihan secara individu dalam waktu yang berbeda-beda tanpa fasilitas di dalam ruangan," pernyataan Bologna.

"Jika hasil tesnya positif, tim utama dan staf akan menjalani karantina," Bologna menambahkan.

Besok, Kamis (29/5/2020), Menteri Olahraga Italia, Vicenzo Spadafora, akan menyampaikan pandangannya kepada federasi dan liga apakah situasi sudah aman untuk melanjutkan kompetisi. 

 

3 dari 3 halaman

Klasemen Serie A

Sumber asli: Football Italia

Disadur dari: Liputan 6 (Marco Tampubolon, published 28/5/2020)

Video Populer

Foto Populer