Bola.com, Turin - Matthijs de Ligt mengaku sangat senang dan bahagia di Juventus. Bek asal Belanda yang dikaitkan dengan Barcelona dan Manchester United itu menegaskan ingin berada di Turin untuk jangka panjang.
"Perasaan pertama saya adalah kebahagiaan ketika berada di Juventus, satu di antara klub terbesar di dunia," katanya kepada Tuttosport.
Baca Juga
Advertisement
“Dibandingkan dengan kehidupan di Ajax, semuanya berbeda. Katakanlah perbedaan besar pertama yang mengejutkan adalah status internasional klub. Lalu ada sambutan yang diberikan kepada saya oleh rekan tim baru saya, sekelompok pemuda yang luar biasa," imbuhnya.
De Ligt mengatakan pemain-pemain Juventus membantunya beradaptasi. Ia pun langsung akrab.
“Mereka membuat saya merasa menjadi bagian dari keluarga," tegasnya.
De Ligt kembali menegaskan tidak akan meninggalkan klub.
“Saya sangat senang di Juventus. Selama periode tanpa sepak bola ini ada yang mengarang beberapa rumor tentang saya.
“Saya sangat senang berada di sini, berlatih setiap hari dengan pemain yang luar biasa. Saya memiliki keinginan meningkatkan kemampuan setiap saat," tegas pemain berusia 20 tahun itu.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Barcelona dan Manchester United
Matthijs de Ligt belakangan ini dikaitkan dengan Manchester United dan Barcelona.
Dalam hal ini, ia dikabarkan masuk daftar pemain yang akan ditumbalkan Juventus untuk memulangkan Paul Pogba. Juventus juga disebut menawarkan De Ligt ke Barcelona.
Di Juventus, De Ligt mendapat kontrak berdurasi lima musim, tepatnya hingga 30 Juni 2024.
Nilai kontrak bek tengah berusia 19 tahun juga tak main-main. Juventus bersedia membayar Ajax sebesar 75 juta euro (Rp1,17 triliun) yang akan dibayarkan dalam lima tahun, plus bonus mencapai 10,5 juta euro (Rp 164 miliar).
De Ligt akan menerima gaji sebesar 7,5 juta euro (Rp117,4 miliar) per musim, plus 4,5 juta euro (Rp70,4 miliar) dalam bentuk bonus.
Sumber: Tuttosport via Football Italia
Advertisement