Jakarta - Otoritas Serie A dipastikan bakal menerapkan skema playoff jika kompetisi kembali dihentikan di tengah jalan akibat pandemi virus corona. Bahkan, Serie A juga bakal mencoba playout untuk menentukan tim yang terdegradasi.
Awalnya sistem ini ditentang klub-klub Serie A. Mereka menolak ide Serie A ditentukan dengan formula matematika untuk menentukan scudetto atau degradasi.
Baca Juga
Advertisement
Meski begitu, palu sudah diketok. Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) sudah memutuskan lewat voting dengan hasil 18 anggota mendukung 3 menolak.
Seperti dilansir La Gazetta Dello Sport, Senin (8/6/2020), menilai 10 Juli bakal jadi penentuan apakah format ini bakal dipakai di serie A dan liga di bawahnya atau tidak. Ini menjadi solusi terakhir untuk menyelesaikan kompetisi.
Tak hanya Serie A, sistem tersebut juga akan berlaku untuk serie B dan serie C.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jangka Pendek
Playoff yang disiapkan FIGC berjenis pendek. Penentuan ini hanya diikuti tim yang bertarung untuk gelar juara dan yang menghindar dari degradasi di serie A,B dan C.
Selai itu, kompetisi serie A, B dan C harus tuntas pada 20 Agustus. Sedangkan Coppa Italia bakal menggelar final pada 31 Agustus.
Sedangkan untuk serie D dan liga wanita tak masuk hitungan karena kompetisi dihentikan. Pertemuan terakhir kabarnya akan digelar pada 28 Mei nanti dengan Menpora Italia, Vincenzo Spadafora.
Sumber: La Gazetta dello Sport
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis Deffri Saefullah, published: 8/6/2020)
Advertisement