Bola.com, Jakarta - Winger Napoli, Matteo Politano, meminta maaf kepada pemain Juventus atas gestur yang ia lemparkan usai mencetak gol pada drama adu penalti di final Coppa Italia, Kamis (18/6/2020).
Pemain pinjaman dari Inter Milan itu tertangkap kamera menunjukkan gestur tek elok sesaat usai mencetak gol ke gawang Juventus. Politano menyuruh para pemain lawan untuk diam.
Baca Juga
Waduh... Wasit Duel Timnas Indonesia Vs Jepang Ternyata Punya Catatan Kontroversial di Liga 1
Reaksi Media Vietnam terhadap Lancarnya Proses Naturalisasi Kevin Diks: Pemain Berkualitas Nih, Bek tapi Cukup Tajam
Pakai Pemain Muda di Piala AFF 2024, PSSI Masih Tunggu Daftar Nama Pemain dari Shin Tae-yong
Advertisement
Usai pertandingan, Politano menyesal telah melakukan hal tersebut. Ia pun langsung menuju bench Juventus dan meminta maaf.
"Seharusnya saya tidak melakukan itu. Saya menuju para pemain Juventus dan langsung meminta maaf sebab saya sadar itu bukan gestur yang bagus," kata Politano disadur dari Football Italia.
"Adrenalin saya terpompa, itulah mengapa saya bertindak kontroversial seperti tadi yang saya sebutkan. Tapi, saya seharusnya tidak boleh seperti itu," ujarnya lagi mengomentari sengitnya final Coppa Italia tersebut.
Napoli sukses meraih juara Coppa Italia usai mengalahkan Juventus dengan skor 4-3 dalam drama adu penalti. Itu juga menjadi gelar pertama Gennaro Gattuso sebagai pelatih.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Puji Gennaro Gattuso
Lebih jauh, Matteo Politano juga memuji peran Gennaro Gattuso, sang alenatore Napoli. Ia merasa kalau mantan pemain Rangers dan AC Milan itu lebih dari sekadar cermat dalam menggalang pertahanan.
"Gattuso pelatih yang luar biasa. Dia selalu berupaya agar para pemain mengerahkan kemampuan maksimal. Banyak orang bilang 'alah, catenaccio itu!' karena pertahanan kami, padahal menurut saya serangan kami juga bagus," kata Politano.
"Gattuso adalah orang yang bisa bekerja baik dalam mengorganisasi pertahanan dan serangan. Kami semua kompak, sama seperti Inter dan Juventus. Kalau kami bermain bertahan ya karena lawannya Juventus," tambahnya.
Sumber: Football Italia
Advertisement