Bola.com, Jakarta - Pavel Nedved memperingatkan Juventus untuk fokus lolos ke Portugal dengan mengalahkan Lyon terlebih dahulu. Ia tak sabar menunggu kepastian calon lawan di babak perempat final, antara Real Madrid atau Manchester City.
Seperti diketahui, Juventus tertinggal aggregate 0-1 dari Lyon pada 16 besar Liga Champions. Sementara Manchester City unggul 2-1 atas Real Madrid.
Advertisement
Hasil drawing babak perempat final Liga Champions bakal mempertemukan Juventus atau Lyon dengan pemenang laga Real Madrid vs Manchester City. Pavel Nedved menyambut drawing itu dengan senang.
"Yang pertama, kami harus lolos dulu ke perempat final. Lawan kami di perempat final juga sangat kuat," kata Nedved.
"Hasil ini menyenangkan, walau sulit menentukan siapa yang ingin kami hadapi di perempat final. Lyon juga lawan yang kuat," kata Nedved lagi.
Mungkin banyak yang menantikan laga Juventus kontra Real Madrid karena itu akan jadi pertemuan Cristiano Ronaldo dengan mantan klubnya. Namun, Manchester City di atas angin karena unggul pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Real Madrid dan Manchester City adalah Kandidat Juara Liga Champions
Di sisi lain, Nedved menegaskan bahwa Real Madrid dan Manchester City adalah dua tim yang paling berpeluang meraih juara Liga Champions 2019-2020.
"Real Madrid dan Manchester City adalah kandidat juara Liga Champions," ujar Nedved.
"Makanya, Juventus harus memastikan dulu langkahnya di babak perempat final. Kami harus lolos ke Portugal. Format baru ini akan sangat seru, apalagi terjadi pada periode di mana normalnya tidak ada pertandingan," kata Nedved memungkasi.
UEFA memutuskan untuk menggelar Liga Champions mulai babak perempat final hingga final secara terpusat alias di tempat netral, yakni di Lisbon, Portugal. Sistem home & away dihilangkan akibat pandemi virus corona.
Sumber: Football Italia
Advertisement