Bola.com, Turin - Carlo Ancelotti memberikan pujian untuk pelatih Juventus, Maurizio Sarri yang baru saja mengantarkan I Bianconeri meraih titel Scudetto Serie A kurun waktu sembilan musim berturut-turut.
Ancelotti sendiri sempat melatih Napoli pada awal musim Serie A 2019-20 dan bersaing melawan Juventus untuk meraih Scudetto. Tapi pada akhirnya ia mundur dan melatih Everton sejak bulan Desember 2019.
Baca Juga
3 Penggawa PSBS yang Menonjol dalam Kebangkitan Mereka di BRI Liga 1: Semakin Nyaman Berkreasi
Gabung TC Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Armando Obet Oropa Dapat Dukungan Penuh dari PSBS Biak
Deretan Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Sebaiknya Main di Piala AFF 2024: Ngeri-ngeri Sedap Kalau Gabung
Advertisement
Setelah kepindahan Ancelotti dari Napoli, Juventus semakin kokoh di puncak klasemen dan kini telah mengunci titel Scudetto. Dia pun mengklaim gelar ini membuat Sarri telah membuktikan para kritikus itu salah.
"Mereka pantas memenangkan kejuaraan. Dibandingkan sebelumnya, Juventus kali ini harus lebih berjuang," kata Ancelotti kepada Radio Anch'io Sport.
“Ini bukan perjalanan yang biasa, ada lebih banyak ketidakpastian, terutama di fase terakhir. Sarri melakukan pekerjaan yang sangat baik, dia memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan bagus dan tahun depan saya yakin dia akan memiliki dampak yang lebih besar," tambahnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Layak Latih di Tim Besar
Lebih lanjut Carlo Ancelotti turut mengatakan titel Scudetto musim ini merupakan bukti Maurizio Sarri layak melatih tim besar seperti Juventus.
“Sarri layak berada di klub besar seperti Juventus. Kritik itu normal, tetapi kami berbicara tentang tim terbaik di Italia saat ini," Ancelotti menerangkan.
Juventus mengunci titel Scudetto dengan catatan 26 kemenangan, lima kali imbang dan menelan lima kekalahan pada total 36 pertandingan Serie A musim ini.
Sumber: Football Italia
Advertisement