Bola.com, Jakarta - Pelatih Bayern Munchen, Hansi Flick memberikan izin pada anak-anak asuhnya untuk berpesta sepuasnya menyusul kemenangan mereka atas PSG di final Liga Champions 2019-2020. Kesuksesan yang dinilai pantas dirayakan sebesar-besarnya.
Bayern Munchen berduel melawan PSG di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/08/2020) dini hari WIB. Pertandingan ini berlangsung dengan seru.
Baca Juga
Advertisement
Sejumlah peluang tercipta dari kedua tim yang sama-sama bermain menyerang ini. Namun pada akhirnya Bayern bisa keluar sebagai pemenang.
Mereka berhasil menang tipis 1-0. Satu-satunya gol di pertandingan tersebut dicetak oleh Kingsley Coman.1 dari 3 halamanWaktunya Pesta Bagi BayernKemenangan besar ini tentu saja layak untuk dirayakan skuat Bayern Munchen. Hansi Flick pun memastikan bahwa anak-anak asuhnya boleh berpesta sepuasnya.
Bahkan ia tak memberikan batasan waktu pada Robert Lewandowski dkk untuk merayakan kemenangan tersebut.
"Saya belum menetapkan batas waktu kapan pesta harus dihentikan.Memang tepat untuk merayakan ketika Anda memenangkan sesuatu. Anda harus mengadakan pesta dan saya tidak tahu kapan pesta itu akan berakhir," serunya seperti dilansir Goal.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Layak Dipuji Setinggi Langit
Hansi Flick menambahkan, ia begitu terkesan dengan penampilan para pemain Bayern Munchen. Meskipun, mereka tidak tampil dalam performa terbaiknya.
Ia pun mengatakan mereka semua sangat layak mendapatkan pujian. Apalagi melihat kerja keras mereka sebelumnya.
"Begitu banyak orang yang pantas mendapatkan pujian atas kemenangan ini. Anda melihat selama musim dingin seberapa besar tekad yang kami miliki di tim ini, yang jelas merupakan sesuatu yang Anda inginkan sebagai seorang pelatih," serunya.
Advertisement
Acungan Jempol
Selain itu Hansi Flick juga memberikan acungan jempol pada performa timnya saat mereka harus bertahan. Sebab semua pemain di lapangan bekerja keras, termasuk pemain di lini serang.
"Itu adalah pertandingan dengan tempo tinggi, oktan tinggi dengan peluang di kedua ujungnya. Yang hebat adalah bagaimana tim bermain karena banyak orang bertanya-tanya bagaimana Bayern akan bertahan melawan lini depan mereka yang mengesankan," tuturnya.
"Saya pikir kami melakukan pekerjaan yang sangat baik pada skor itu. Kami memiliki sikap yang baik di luar sana melalui tim yang sangat bagus untuk dilihat," pujinya.
"Kami benar-benar mempersulit lawan. Ketika Anda memikirkan bagaimana kami bekerja secara defensif hingga menit ke-92 - [Robert] Lewandowski mengejar bola, itu luar biasa. Itu adalah penampilan tim yang lengkap," tandas Flick.
Bagi Bayern Munchen, kemenangan ini merupakan gelar keenam mereka di sepanjang sejarah keikutsertaannya di Liga Champions. Sementara bagi PSG, mereka masih harus menunggu lagi untuk bisa meraih gelar UCL perdananya.
Sumber asli: Goal
Disadur dari: Bola.net (Dimas Ardi Prasetya, Published 24/8/2020)