Bola.com, Milan - Direktur Teknik AC Milan, Paolo Maldini, menyebut timnya harus bekerja keras memperpanjang kontrak Zlatan Ibrahimovic. Sosok Ibrahimovic yang begitu penting membuat Milan rela melakukan hal tersebut.
Mantan kapten Timnas Swedia itu bergabung ke I Rossoneri pada pertengahan musim lalu. AC Milan tetap memercayainya Ibra, meski sudah berusia 38 tahun.
Baca Juga
Daftar Calon Bek Baru Juventus Pengganti Bremer dan Cabal Sejauh Ini, Siapa Hendak Dibeli pada Januari 2025?
Lautaro Martinez Kian Gemilang, Legenda Inter Milan: Bisa Main di Premier League, tapi Semoga Tidak
Legenda Inter Milan Sebut AS Roma sebagai Tim Terburuk di Liga Italia Saat Ini: Jose Mourinho Sudah Menduganya!
Advertisement
Kepercayaan itu dibayar tuntas Zlatan Ibrahimovic. Dia tak cuma bisa menghasilkan gol, namun juga mendongkrak performa Milan secara keseluruhan.
Berkat kontribusi Ibrahimovic, I Rossoneri berhasil finis di posisi enam klasemen akhir Serie A musim lalu. Torehan tersebut membuat AC Milan meraih tiket berlaga ke Liga Europa musim 2020/2021.
Kontrak Zlatan Ibrahimovic berakhir begitu kompetisi 2019/2020 tuntas. Milan pun kemudian mencoba untuk mempertahankan servisnya.
Pada akhirnya AC Milan berhasil mempertahankannya semusim lagi. Namun, Paolo Maldini mengaku bahwa usaha untuk membuat Zlatan Ibrahimovic meneken kontrak lagi itu tidaklah mudah.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Zlatan Ibrahimovic Prioritas AC Mialn
"Pasar transfer baru saja dimulai tetapi kami melanjutkan dengan berbagai operasi. Yang paling sulit tidak diragukan lagi adalah pembaruan kontrak Zlatan Ibrahimovic, tetapi itu juga prioritas kami," seru Maldini kepada Sky Sport Italia.
"Hasil berbicara untuknya. Pentingnya Zlatan tidak hanya di atas lapangan, tetapi dia juga membawa daya saing ke Milanello," tuturnya.
"Dia berusia 38 tahun, kami tahu, dan dia juga tahu, tetapi semua orang menua dengan caranya sendiri. Misalnya, saya memenangkan Liga Champions terakhir saya pada usia 39 tahun, juga memenangkan penghargaan sebagai bek terbaik di kompetisi itu," ucapnya.
Sumber: Sky Sport Italia
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Dimas Ardi Prasetya/Published: 03/09/2020)
Advertisement