Bola.com, Jakarta - Chelsea dikabarkan menolak tawaran pertukaran pemain dari Inter Milan untuk N'Golo Kante pada bursa transfer musim panas ini.
Raksasa Italia itu dikabarkan putus asa untuk membawa Kante ke San Siro sebelum batas waktu transfer pada Oktober nanti.
Baca Juga
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Maarten Paes Bawa Level Berbeda di Bawah Mistar Timnas Indonesia: Perlu Pesaing yang Lebih Kuat?
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Menurut Daily Mail, Inter telah mendekati Chelsea dengan tawaran yang melibatkan Christian Eriksen dan Marcelo Brozovic. Tetapi, Chelsea tidak tertarik pada kedua pemain tersebut.
Laporan itu juga mengklaim Chelsea lebih suka menjual Jorginho daripada Kante. Jorginho tampil inkonsisten musim lalu karena masalah cedera.
Eriksen baru bergabung dengan tim Antonio Conte dari Tottenham Hotspur pada bulan Januari dan tampaknya tersedia untuk transfer musim panas ini.
Sementara Brozovic, telah membuat 200 penampilan untuk Inter Milan di semua kompetisi, termasuk 46 pertandingan musim lalu. Ia menyumbangkan tiga gol dan delapan assist.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berhemat
Inter Milan tidak mau mengumbar uang pada musim panas ini. Dibanding Chelsea yang begitu jor-joran, Inter ingin memanfaatkan peluang barter pemain.
Seperti mayoritas klub sepak bola dunia, Inter Milan juga mengalami krisis finansial karena pandemi virus corona. Inter yang telah berutang jauh sebelum resesi yang dipicu pandemi, harus berhemat banyak.
Mereka memiliki utang gabungan sebesar 4 miliar euro, di mana bagian Inter adalah 464 juta euro. Sang runner-up Serie A musim lalu itu masih melunasi pinjaman yang diambil di masa lalu untuk mendanai belanja besar-besaran Antonio Conte demi mencapai kesuksesan di level domestik.
Sumber: Daily Mail via Sportsmole
Advertisement