Bola.com, Jakarta - Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, dinyatakan positif terpapar COVID-19. Meski begitu, Mancini tidak menunjukkan gejala terinfeksi virus corona.
Kasus positif COVID-19 di benua Eropa memang tengah meningkat belakangan ini. Sejumlah negara, seperti beberapa regional di Italia dan Prancis harus kembali menerapkan kebijakan lockdown guna menekan penyebaran.
Baca Juga
Advertisement
Untungnya, buat penikmat sepak bola di seluruh dunia, kompetisi tidak lagi dihentikan seperti yang terjadi pada gelombang pertama pandemi pada Maret lalu. Semua berkat protokol kesehatan yang ketat yang diterapkan dan juga dipatuhi semua pihak.
Sayangnya, semua kalangan yang terpapar COVID-19 tidak diperkenankan ikut serta dalam pertandingan. Seperti yang tercantum dalam protokol kesehatan, mereka yang terpapar virus corona harus menjalani karantina selama dua pekan.
Mulai pekan depan, laga-laga level internasional akan kembali dimainkan. Namun, situasi tak mengenakkan harus dialami Timnas Italia. Sang pelatih, Roberto Mancini, dinyatakan positif COVID-19.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dalam Kondisi Baik
Kabar ini disampaikan melalui sebuah pernyataan dari Federasi Sepak Bola Italia, FIGC. Federasi juga dapat memastikan kalau Mancini tidak menunjukkan gejala dan sedang dalam kondisi baik-baik saja.
"Sebagai bagian dari pengecekan yang dilakukan FIGC kepada anggota staf teknis Timnas Italia untuk komitmennya terhadap kompetisi UEFA yang akan datang, pelatih Roberto Mancini dinyatakan positif COVID-19," bunyi pernyataan resmi FIGC.
"Dia benar-benar tidak menunjukkan gejala dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, pelatih Gli Azzurri tersebut menempatkan dirinya dalam isolasi di rumahnya di Roma," lanjut pernyataan tersebut.
Advertisement
Tak Temani Sesi Latihan
Mancini tidak hanya absen dalam pertandingan. Dia juga tidak diperkenankan menemani Marco Verratti dkk. untuk menjalani sesi latihan untuk persiapan melalui laga-laga yang akan datang.
"Pelatih baru bisa bergabung dengan pertemuan timnas di Coverciano setelah jalurnya dibuka FIGC dan protokol kembali bermain milik UEFA," tutup pernyataan tersebut.
Timnas Italia akan menjalani tiga pertandingan pada sesi jeda internasional pada November ini. Laga uji coba menghadapi Estonia di Stadio Artemio Franchi, Kamis (12/11/2020) akan menjadi pembukanya.
Empat hari berselang, Italia bakalan menjamu Polandia dalam pentas UEFA Nations League. Lalu pada 19 November mendatang, mereka bakalan bertandang ke markas Bosnia dan Herzegovina untuk melakoni kompetisi yang sama.
Sumber: Football Italia
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Yaumil Azis/Published: 07/11/2020)