Bola.com, Jakarta - Penyerang Manchester City, Gabriel Jesus, ternyata pernah nyaris berseragam Inter Milan. Namun pada akhirnya, Jesus menolak Inter dan lebih memilih untuk melanjutkan kariernya bersama Man City.
Pemain asal Brasil itu tampil mengesankan setelah dipromosikan dari tim akademi Palmeiras. Gabriel Jesus mampu mencetak 17 gol dan enam assist dari 47 penampilan pada musim debut bersama Palmeiras.
Baca Juga
Yang Harus Dilakukan Pep Guardiola untuk Memperbaiki Manchester City, Perhatikan 7 Hal Ini
Jadwal Lengkap Liga Champions Tengah Pekan Ini: Liverpool Jamu Real Madrid, Man City Ditantang Feyenoord
Eks Gelandang Man City Sampai Tercengang Lihat The Citizens Dibantai Spurs: Kontrak Baru Pep Guardiola Enggak Ngefek Ternyata
Advertisement
Berkat performa impresifnya itu, Jesus pun diminati sejumlah klub elite Eropa. Inter Milan adalah salah satu tim yang tertarik memboyong sang pemain pada musim panas 2016.
Akan tetapi, Gabriel Jesus melanjutkan kariernya bersama Manchester City. Pemain berusia 23 tahun itu pun masih menjadi andalan The Citizens di lini serang.
Durante pun membeberkan alasan Jesus tidak bergabung dengan Inter Milan. Menurutnya, Roberto Mancini selaku pelatih I Nerazzurri saat itu mengabaikan sang pemain.
"Dia bisa saja datang ke Inter, tetapi Mancini tidak meneleponnya. Itulah mengapa dia memilih Manchester City," ujar Durante kepada Calciomercato.
"Dia termasuk salah satu pemain yang menjanjikan di Palmeiras. Inter sangat tertarik, tetapi saya bilang I Nerazzurri harus meminta Mancini untuk meneleponnya, karena Jesus itu orangnya sensitif," lanjutnya.
"Tidak seperti Manchester City, Inter Milan tidak melakukannya. Lalu, Guardiola menelepon dan meyakinkannya."
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lautaro Martinez Nyaris ke Atletico Madrid
Durante juga mengungkapkan bahwa Atletico Madrid sebenarnya telah menyelesaikan kesepakatan untuk merekrut Lautaro Martinez. Namun, pelatih Diego Simeone berubah pikiran dan inilah yang menyebabkan pemain Argentina itu bergabung dengan Inter Milan.
"Atletico Madrid sudah membelinya, tetapi Simeone membatalkannya. Bahkan, dia lebih suka striker lain dan kemudian Diego Costa kembali," lanjutnya.
"Pada saat itu, Inter mengontraknya. Bagaimana masa depan Lautaro? Saya yakin dia akan bertahan karena Zanetti memiliki pengaruh yang besar."
Sumber: Sempre Inter
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Aga Deta/Published: 15/11/2020)
Advertisement