Bola.com, Jakarta - Pemain Paris Saint-Germain dan Istanbul Basaksehir menolak untuk melanjutkan pertandingan, menyusul adanya dugaan rasisme yang dilakukan ofisial keempat. Aksi walk out pemain kedua tim mendapat pujian dari legenda Chelsea, Didier Drogba.
Les Parisiens menjamu Istanbul Basaksehir di Parc des Princes pada laga terakhir Grup H Liga Champions, Selasa (8/12/2020) malam waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Baca Juga
Advertisement
Saat laga baru berjalan 15 menit, wasit Ovidu Hategan yang memimpin jalannya pertandingan memberikan kartu merah kepada asisten pelatih Basaksehir, Pierre Webo. Webo terpaksa harus meninggalkan bangku cadangan Basaksehir akibat melakukan protes berlebihan.
Keputusan Hategan memberikan kartu merah kepada Pierre Webo karena saran dari wasit keempat, Sebastian Coltescu. Namun, Coltescu melontarkan perkataan yang menyinggung Pierre Webo.
Wasit asal Rumania itu diduga melontarkan perkataan rasisme kepada Webo. Sang asisten pelatih pun tampak kesal, begitu juga dengan striker Istanbul Basaksehir, Demba Ba.
Situasi pun sempat memanas, hingga akhirnya pemain Istanbul Basaksehir memilih untuk tak melanjutkan pertandingan sebagai bentuk protes, menyusul adanya perkataan rasisme tersebut. Keputusan serupa juga dilakukan pemain Paris Saint-Germain.
"Kenapa, ketika Anda menyebut seorang pria kulit hitam, apakah Anda harus mengatakan 'pria kulit hitam ini'?" ujar Drogba.
"Terima kasih Demba Ba dan Achille Webo karena menonjol dan juga kepada para pemain karena meninggalkan lapangan," lanjut eks striker Chelsea itu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bakal Diselidiki UEFA
Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) telah mengambil keputusan terkait dugaan rasisme yang dilakukan Sebastian Coltescu. UEFA akan melakukan penyelidikan secara menyeluruh untuk mengambil keputusan yang tepat.
"UEFA mengetahui insiden selama pertandingan Liga Champions malam ini antara Paris Saint-Germain dan Istanbul Basaksehir, dan akan melakukan penyelidikan menyeluruh. Rasisme dan diskriminasi dalam segala bentuknya, tidak memiliki tempat di sepak bola," bunyi pernyataan resmi UEFA.
Sumber: Goal International
Advertisement