Bola.com, Barcelona - Duel dua tim raksasa antara Barcelona kontra Paris Saint-Germain (PSG) akan tersaji pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020/2021 di Camp Nou, Rabu (17/2/2021) dini hari WIB. El Barca memilih merendah menjelang duel tersebut.
Bintang Barcelona, Ousmane Dembele, menyadari PSG bukan tim yang mudah dikalahkan. Terbukti, musim lalu mereka menembus final, meski akhirnya kalah dari Bayern Munchen yang jadi kampiun.
Advertisement
Di mata Dembele, musim ini PSG kembali jadi favorit juara di kancah turnamen antarklub di Benuar Biru tersebut.
"Kami menghadapi salah satu favorit juara Liga Champions," kata Dembele, seperti dilansir Football Espana, Senin (15/2/2021).
Dembele menyadari PSG pasti menyimpan keinginan untuk balas dendam setelah disingkirkan Barca di fase 16 besar Liga Champions 2017. Saat itu, Barcelona menyingkirkan PSG dengan menakjubkan. Kalah 1-4 di Paris, Barca mengamuk menang 6-1 atas PSG di Camp Nou dan memastikan tiket ke perempat final.
Kali ini, Dembele juga tampak percaya diri di Barcelona. Secara fisik dan emosional dia terlihat jauh lebih kuat.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Berita video hasil drawing babak 16 Besar Liga Champions 2020/2021, di mana salah satu partai seru yang terjadi Barcelona bakal menghadapi PSG.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Berubah Berkat Koeman
Dembele memberikan kredit terhadap sang pelatih, Ronald Koeman, atas perubahan di tim dan dirinya pada musim ini.
"Banyak hal telah berubah di bawah Koeman, terutama terkait latihan dan persiapan pertandingan. Secara fisik kami sangat bagus. Latihan berlangsung berkualitas dan dengan intensitas tinggi. Saya rasa tim dalam performa terbaik," tutur Dembele.
Namun, kinerja Barcelona bisa dibilang belum terlalu mengagumkan musim ini. El Barca kalah di final Piala Super Spanyol dari Athletic Bilbao.
Selain itu, mereka juga kalah pada leg pertama semifinal Cope del Rey kontra Sevilla, dan tertahan di peringkat ketiga La Liga. Artinya, Barca harus berusaha mati-matian bertahan di Liga Champions untuk menghidari skenario hampa gelar pada musim ini.
Sumber: Football Espana
Advertisement