Bola.com, Jakarta - Manchester United dan AC Milan akan berjibaku pada leg pertama 16 besar Liga Europa di Stadion Old Trafford, Jumat (12/3/2021) dini hari WIB. Meski dua kesebelasan yang sama-sama memiliki embel-embel julukan The Devil ini memiliki rekor pertemuan relatif berimbang, setan dari Italia lebih sering menyingkirkan setan dari Inggris.
Manchester United dan AC Milan, yang sama-sama berjulukan Setan Merah, saat ini sama-sama menempati peringkat 2 klasemen sementara di liga masing-masing, tertinggal dari rival sekota mereka. Red Devils defisit 11 poin dari Manchester City di Premier League, sedangkan Il Diavolo (The Devil) tertinggal enam poin dari Inter Milan di Serie A.
Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026
Erick Thohir Blak-blakan ke Media Italia: Timnas Indonesia Raksasa Tertidur, Bakal Luar Biasa jika Lolos ke Piala Dunia 2026
Erick Thohir soal Kemungkinan Emil Audero Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Jika Dia Percaya Proyek Ini, Kita Bisa Bicara Lebih Lanjut
Advertisement
Pada laga akhir pekan lalu, MU dan AC Milan sama-sama meraih kemenangan. Setan Merah mengalahkan tuan rumah Manchester City 2-0 lewat penalti Bruno Fernandes dan gol Luke Shaw untuk memutus catatan 21 kemenangan beruntun sang rival sekota. Sementara itu, Rossoneri mengalahkan tuan rumah Hellas Verona 2-0 lewat gol-gol Rade Krunic dan Diogo Dalot di Serie A.
Melihat komposisi skuad, MU dan Milan memiliki ikatan yang cukup kuat. Di kubu MU, ada Paul Pogba, Edinson Cavani, hingga Bruno Fernandes yang pernah bermain di Italia dan pernah menghadapi Milan.
Di kubu Milan, ada Diogo Dalot yang merupakan pemain pinjaman dari MU. Zlatan Ibrahimovic juga pernah membantu MU menjuarai Liga Europa 2016/2017.
Namun, Pogba takkan main di laga ini, karena mantan pemain Juventus itu masih dibekap cedera. Sementara itu, Ibrahimovic diragukan bakal fit untuk menghadapi mantan klubnya.
Di babak 32 besar, MU menyingkirkan Real Sociedad dengan agregat 4-0, sedangkan Milan bersusah mengeliminasi Red Star Belgrade lewat gol tandang dalam agregat 3-3.
Manchester United dan AC Milan tentu ingin melangkah lebih jauh di kompetisi. Langkah awalnya tentu saja dengan meraih hasil positif dalam duel leg pertama di Old Trafford nanti.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Statistik Kunci
- Pertemuan hari Kamis akan menjadi pertemuan ke-11 antara Manchester United dan AC Milan di kompetisi Eropa, dengan masing-masing dari 10 pertandingan sebelumnya terjadi di Piala Eropa / Liga Champions. Kedua tim masing-masing memiliki lima kemenangan dalam pertemuan tersebut.
- Dalam pertemuan terakhir mereka di bulan Maret 2010, Manchester United menang 4-0 melawan AC Milan - itu adalah kekalahan terbesar Italia di kompetisi utama Eropa UEFA (tidak termasuk Piala Super).
- Manchester United tersingkir pada empat dari lima pertandingan sistem gugur mereka dengan AC Milan, dengan tidak ada tim yang lebih sering menyingkirkan Setan Merah di kompetisi Eropa UEFA (juga Real Madrid, 4, tidak termasuk Piala Super).
- Saat mencapai babak 16 besar kompetisi besar Eropa, AC Milan telah tersingkir pada enam dari tujuh kesempatan terakhir, ini setelah berkembang dari sembilan pertandingan berturut-turut dari 1988 hingga 2007. Satu-satunya perkembangan mereka selama periode ini adalah melawan Arsenal di UEFA Liga Champions pada 2011/2012.
- Meskipun bermain dalam enam pertandingan penyisihan grup Liga Champions UEFA musim ini, Bruno Fernandes dari Manchester United adalah pencetak gol terbanyak di Liga Eropa UEFA sejak awal musim lalu, dengan 10 gol dalam 12 penampilan dengan rata-rata mencetak satu gol per 94 menit.
Advertisement