Bola.com, London - Meski berisiko, Sergio Ramos harus tampil membantu Real Madrid dalam duel tandang di markas Chelsea nanti. Los Blancos punya riwayat sial saat Ramos absen.
Kamis (6/5/2021), Madrid akan menantang Chelsea di Stamford Bridge dalam duel leg kedua semifinal Liga Champions. Leg pertama di Spanyol lalu berakhir imbang 1-1, artinya Madrid harus menang di leg kedua ini.
Baca Juga
Advertisement
Di leg pertama kemarin Ramos tidak bermain karena cedera. Bahkan Ramos sudah absen cukup lama sejak pertengahan Januari.
Untung Madrid masih bisa bertahan tanpa sang kapten. Kini Ramos dipastikan pulih dan siap bermain, tidak ada alasan untuk mencadangkannya.
Zidane mengonfirmasi bahwa Ramos ikut terbang bersama tim ke London. Artinya, Ramos sudah siap main dan membantu tim.
Meski begitu, Ramos sama sekali belum bermain di pertandingan sejak pulih dari cedera. Jadi dia tidak punya tempo pertandingan, hanya berlatih dalam skuad.
Karena itu, langsung memainkan Ramos di laga sepenting ini pun berisiko. Zidane harus berhati-hati dalam membuat keputusan, Ramos bisa jadi merusak ritme Real Madrid.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sering Apes
Di sisi lain, Madrid masih sangat bergantung pada sang kapten. Ketergantungan ini terlihat dan terbukti di beberapa pertandingan.
Di musim 2018/19, Los Blancos kalah tiga kali di Liga Champions dan ketiganya adalah laga ketika Ramos absen.
Pertama kalah 1-3 dari Juventus, kalah 0-3 dari CSKA Moscow, lalu kalah 1-4 dari Ajax Amsterdam dan tereliminasi dari Liga Champions.
Catatan ini membuktikan betapa pentingnya Ramos, sekaligus membuktikan bahwa Madrid jadi lebih rapuh saat sang kapten absen.
Advertisement
Persiapan Chelsea
Chelsea juga sudah mewaspadai kemungkinan Ramos main dan ancaman yang dibawa. Tuchel mengakui bahwa Ramos bisa jadi pembeda, Chelsea harus menyiapkan strategi yang tepat.
"Ini tantangan besar bagi kami, sebab dia [Ramos] adalah pemimpin tim mereka dan dia bisa menjawab banyak tantangan yang semoga bisa kami berikan," ujar Tuchel.
"Saya tidak terlalu yakin apakah mereka akan bermain dengan lima bek lagi atau kembali ke empat bek, jadi ada banyak pertanyaan," tutupnya.
Sumber: Squawka, Chelsea
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 5/5/2021)