Bola.com, Bruges - Trio maut PSG, Lionel Messi, Neymar, dan Klylian Mbappe, ternyata belum meledak. Itu terlihat pada laga PSG kontra Club Brugge di Jan Breydel Stadium pada fase Grup A Liga Champions yang berakhir 1-1, Kamis (16/9/2021).
Lionel Messi tampil ke-150 di Liga Champions League dan menjadi pemain ketiga yang mencapai tonggak sejarah ini dalam kompetisi setelah Cristiano Ronaldo (177) dan Xavi (151).
Baca Juga
Advertisement
Lionel Messi bermain penuh. Sepanjang laga, dia melepas tiga tendangan. Salah satunya mengenai mistar gawang, pada menit ke-29. Dua lainnya tidak mengenai target. Messi membuat dua umpan kunci pada laga ini.
Namun, Messi mendapat kartu kuning karena melakukan pelanggaran terhadap Mats Rits pada menit ke-72. Lionel Messi mencatat 79,4 persen akurasi passing. Whoscored memberinya rating 7,1 dalam laga ini.
Sementara, Neymar menunjukkan performa di bawah standar terbaiknya. Pemain 28 tahun tak sekalipun melepas tendangan ke gawang pada duel ini. Neymar sering kehilangan bola.
Mbappe lebih ngenes lagi, karena harus keluar pada menit ke-57 akibat cedera.
PSG mendapatkan Lionel Messi secara gratis dari Barcelona. Namun, ketiganya menyedot jutaan euro per pekan untuk gaji. Neymar bergaji Rp 9,7 miliar per pekan, lalu Messi Rp12,3 miliar, dan PSG rencananya akan memberi Mbappe gaji Rp11,25 miliar per pekan jika mau teken kontrak baru.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sindiran Kiper Brugge
Kiper Brugge, Simon Mignolet, menyebut dia tidak banyak bekerja. Ucapannya seolah menyindir PSG dengan segeret penyerang top yang gagal mencetak banyak gol di Bruges.
"Saya tidak banyak bekerja, saya hanya melakukan beberapa penyelamatan. Kami bermain sebagai tim yang kompak, itu adalah pendekatan yang tepat," kata pemain asal Belgia itu dikutip dari Daily Star.
Lionel Messi, Neymar dan Mbappe bersama-sama di lapangan untuk pertama kalinya. Namun, kolaborasi mereka belum kelihatan. Gol PSG lahir dari aksi Ander Herera yang menyambut umpan Mbappe.
“Kami tidak memainkan permainan yang fantastis tetapi untuk bersikap adil kami melakukan cukup banyak untuk menang, kami pantas menang,” kata Herrera.
Advertisement
Masih Ada Masalah
Meski menguasai bola dengan persentase 64 persen berbanding 36 persen, PSG tidak bisa berbuat banyak. Brugge memberikan perlawanan sengit. Mereka menekan PSG dengan melepaskan 16 tembakan, sementara PSG cuma 9.
PSG unggul terlebih dahulu lewat aksi Ander Herrera pada menit ke-15. Brugge menyamakan skor lewat Vanaken pada menit ke-27.
Dengan hasil ini, PSG mengumpulkan satu poin dan berada di belakang Manchester City yang pesta gol ke gawang RB Leipzig 6-3.
Pelatih PSG, Mauricio Pochettino mengakui ada beberapa masalah yang harus segera diselesaikan agar 'mesin pembunuh' Trio MNM ini bisa berjalan lancar. Apalagi, publik sudah kadung memberi ekspektasi tinggi terhadap tiga pemain yang punya nilai pasar sangat tinggi ini.
"Kami butuh waktu untuk bekerja dengan Messi, Neymar dan Mbappe. Mereka juga harus secepatnya bersinergi dengan komunikasi yang baik. Itu hal yang sudah jelas. Kami masih harus membangun tim," jelas Mauricio Pochettino, di situs UEFA.
Sumber: Daily Star, UEFA
Hasil Pertandingan Liga Champions
Rabu (15/9/2021)
- Besiktas Vs Borussia Dortmund 1-2
- Sheriff Vs Shakhtar Donetsk 2-0
Kamis (16/9/2021)
- Inter Milan Vs Real Madrid 1-0
- Atletico Madrid Vs Porto 0-0
- Brugge Vs PSG 1-1
- Liverpool Vs AC Milan 3-2
- Manchester City Vs RB Leipzig 6-3
- Sporting Vs Ajax 1-5
Advertisement