Bola.com, Turin - Juventus memang cuma meraih kemenangan tipis 1-0 atas tamunya, Chelsea, dalam partai lanjutan fase grup Liga Champions hari Kamis (30/9/2021). Namun mereka tetap patut mendapatkan apresiasi karena performanya.
Satu-satunya gol yang diciptakan klub berjulukan Bianconeri tersebut lahir dari kaki sang penyerang, Federico Chiesa. Ia melesakkan bola ke gawang Chelsea selang beberapa detik setelah babak kedua dimulai.
Baca Juga
Advertisement
Juventus memang bertindak sebagai tuan rumah di Allianz Stadium. Namun kendali permainan berada di tangan the Blues, yang memang menggemari permainan penguasaan bola sejak dipegang Thomas Tuchel.
Kendati demikian, hanya Juventus yang bisa menghasilkan banyak peluang berbahaya di pertandingan kali ini. Bahkan kalau lini depannya lebih efektif, Juventus harusnya mampu menang dengan margin skor lebih dari satu.
Berita video highlights Liga Champions, Juventus menang 1-0 atas Chelsea berkat Gol Tunggal Federico Chiesa
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Wojciech Szczesny Nganggur
Usai pertandingan, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengucapkan kata-kata yang bernada sedikit jemawa. Ia mengatakan kalau kipernya, Wojciech Szczesny, sama sekali tak dibuat kerepotan di laga ini.
"Juventus harus tahu bagaimana cara memenangkan laga sepert ini, ketika anda harus menderita dan berjuang demi hasil. Itulah yang para pemain lakukan malam ini," ungkap Allegri kepada Amazon Prime Italia.
"Dengan segala hormat buat juara bertahan Eropa, Wojciech Szczesny tak melakukan satupun penyelamatan yang nyata," lanjutnya.
Advertisement
Totalitas!
Allegri memang pantas bersikap jemawa. Pasalnya, meski ditekan selama hampir 90 menit penuh, lini pertahanan yang dipimpin Leonardo Bonucci berhasil menetralkan barisan penyerang Chelsea.
Penyerang seperti Romelu Lukaku beberapa kali mendapat bola di kotak penalti, namun bisa dicegat dengan cepat oleh pemain Juventus. Begitu juga ketika Kai Havertz atau Hakim Ziyech tiba di sekitaran kotak 16.
Chelsea memiliki penguasaan bola hingga 74 persen. Mereka mampu melepaskan 16 tembakan, namun hanya satu yang berhasil menemui sasaran. Dan ya, Szczesny cuma melakukan satu kali penyelamatan.
Beberapa peluang Chelsea baru terasa berbahaya ketika pertandingan memasuki menit-menit akhir. Sungguh, aksi Juventus patut mendapatkan label Catenaccio terbaik di musim 2021/22, setidaknya sampai saat ini.
Sumber: Amazon Prime Italia - via Football Italia
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, 30/9/2021)