Bola.com, Jakarta - Liga Champions 2021/2022 sudah menyelesaikan dua matchday. Meski baru dua matchday, peta persaingan sudah tampak jelas.
Beberapa tim papan atas seperti Liverpool dan Bayern Munchen punua rapor 100 persen kemenangan. Namun ada juga beberapa tim besar yang kesulitan.
Baca Juga
Advertisement
Seperti Barcelona yang pada dua pertandingan pertama Liga Champions 2021/2022 justru mengalami kekalahan. Hal sama dirasakan AC Milan.
Dari dua pertandingan, anak asuh Stefano Pioli menyerah ditangan Liverpool dan Atletico Madrid. Selain itu, ada juga tim yang berstatus sukses membuat kejutan.
Siapa saja mereka? Yuk scroll ke bawah untuk mengetahui tim-tim kejutan ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sheriff Tiraspol
Masuk grup neraka yaitu Grup D bersama tim-tim yang punya sejarah panjang di ajang Liga Champions yaitu Real Madrid, Inter Milan, dan Shakhtar Donetsk.
Namun Sheriff Tiraspol secara mengejutkan bisa mengalahkan Shakhtar Donetsk 2-0 dan terbaru tim yang dikenal punya DNA Eropa, Real Madrid dibekuk 2-1.
Kini Sheriff Tiraspol pun menahbiskan diri sebagai pimpinan klasemen Grup D dan berpotensi lolos ke fase knockout.
Advertisement
Benfica
Benfica sebenarnya bukan nama baru di kancah sepak bola Eropa khususnya ajang Liga Champions. Tapi kiprah Darwin Nunez dan kawan-kawan sejauh ini di Grup E begitu luar biasa.
Terbaru Benfica bisa mengalahkan tim kuat Barcelona dengan skor 3-0. Sebelumnya pada matchday 1, tim Liga Portugal ini menahan imbang Dynamo Kiev 0-0.
Kini bisa dibilang bersama Bayern Munchen, Benfica jadi kandidat untuk lolos ke fase knockout dari Grup E.
RB Salzburg
Grup G bisa dibilang sebagai grup paling seimbang di Liga Champions musim ini. Di grup ini ada nama-nama RB Salzburg, Sevilla, Wolfsburg, dan Lille.
Nah dari dua matchday, secara mengejutkan, RB Salzburg sedang memimpin klasemen. Mereka bisa menahan imbang Sevilla 1-1 dan kemudian mengalahkan Lille.
Jika tren positif terus berlanjut, bukan tidak mungkin, Salzburg bakal lolos lebih cepat dan mengenggam status sebagai juara grup.
Advertisement