Bola.com, Paris - Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan berhasil meyakinkan Zinedine Zidane untuk menggantikan Mouricio Pochettino. Pergantian kursi pelatih itu dikabarkan akan berlangsung pada Juni 2022.
Seperti dikutip Marca, Jumat (7/12/2022), PSG memutuskan tak akan mengganti Pochettino di tengah musim. Pelatih asal Argentina itu akan dibiarkan merampungkan tugasnya hingga akhir musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Kabar itu diungkapkan Daniel Riolo yang merupakan jurnalis RMC. Riolo juga yang dulu mengungkap kabar Lionel Messi akan merapat ke PSG pada musim panas 2021. Dia punya rekam jejak cukup meyakinkan dengan kabar-kabar seperti ini.
Jika kabar tersebut akurat, Zidane akan tiba di Paris pada awal musim depan untuk mengarsiteki Lionel Messi dan Neymar. Namun, Kylian Mbappe belum dipastikan akan bekerja sama dengan Zidane karena santer dikabarkan segera merapat ke Real Madrid.
Kontrak Kylian Mbappe di PSG akan habis pada akhir musim ini. Artinya, saat ini dia sudah boleh membicarakan prakontrak dengan klub asing, termasuk Real Madrid.
Sudah menjadi rahasia umum Kylian Mbappe memang punya impian bermain di Real Madrid. Namun, bukan mustahil jika kedatangan Zidane bisa memengaruhi keputusan pemain asal Prancis itu.
Bahkan, ada rumor Zidane memang didatangkan dengan salah satu misinya membujuk Kylian Mbappe supaya bertahan di PSG.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Real Madrid Sodorkan Tawaran
Sementara itu, Real Madrid dikabarkan kembali mencoba menyodorkan tawaran ke Paris Saint-Germain (PSG) untuk memboyong Kylian Mbappe pada Januari 2022. Los Blancos disebut-sebut proposal senilai 50 juta euro atau setara Rp968 miliar.
Klaim soal manuver terbaru Real Madrid itu disampaikan agen sepak bola asal Italia, Giovanno Branchini. Dia mengatakan El Real tak mau menunggu hingga musim panas 2022 untuk merekrut Kylian Mbappe.
Los Blancos pernah merayu PSG pada musim panas 2021 untuk melepas Mbappe. Saat itu, Los Blancos datang dengan tawaran senilai 180 juta euro (Rp3,48 triliun).
Namun, PSG menolak mentah-mentah proposal Madrid tersebut. El Real ternyata belum menyerah dan akan kembali mencoba membujuk klub kaya raya Prancis itu.
Kontrak Mbappe di PSG akan habis enam bulan lagi. Artinya, pada Januari ini dia sudah bisa mencapai kesepakatan prakontrak dengan klub asing dan dapat melenggang bebas dari PSG pada musim panas nanti.
Namun, Real Madrid emoh menunggu terlalu lama. Mereka ingin segera bekerja sama dengan Kylian Mbappe, yang sudah diincar sejak lama.
Advertisement
Menyedihkan Jika Pindah Gratisan
"Sekarang transfer ini tergantung PSG, setelah Real Madrid kembali mendekati Mbappe dengan menawarkan 50 juta euro beberapa hari lalu," kata Branchini kepada La Gazzetta dello Sport, seperti dikutip Marca, Selasa (4/1/2022).
"Saya tidak tahu akan seperti apa. Rasanya manuver Florentino Perez (Presiden Real Madrid) ini layak diamati."
"Rasanya menyedihkan untuk pemain seperti Mbappe pindah gratisan pada musim panas. Saya tak tahu apa yang mereka pikirkan tentang ini di PSG," imbuh Branchini.