Bola.com, Jakarta - AC Milan memelihara peluang dalam perburuan gelar scudetto musim 2021/2022, setelah memenangi laga krusial pekan ke-20 Serie A. Tim Rossoneri sukses menang dengan skor meyakinkan 3-1 atas AS Roma di San Siro, Jumat (7/1/2022) dini hari WIB.
Tiga gol kemenangan AC Milan dicetak oleh Olivier Giroud, Junior Messias dan Rafael Leao. Sementara Giallorossi mendapatkan gol hiburan melalui aksi Tammy Abraham.
Baca Juga
Advertisement
Padahal dalam laga ini, Milan tidak bisa memainkan Fikayo Tomori, Alessio Romagnoli, Fode Ballo-Toure dan Simon Kjaer di pertahanan. Alhasil, Stefano Pioli menduetkan Pierre Kalulu dengan Matteo Gabbia di jantung pertahanan.
Kemenangan tersebut membuat Milan kini berada di peringkat kedua klasemen sementara Serie A dengan mengumpulkan 45 poin. Mereka hanya tertinggal satu poin dari Inter Milan yang bertengger di puncak.
Pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengaku sangat puas dengan penampilan timnya saat mengalahkan AS Roma. Pioli juga secara khusus memberi pujian pada dua pemain yang dianggap tampil bagus saat mengatasi tim Serigala Ibu Kota.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kukuhnya Kalulu
Juru taktik asal Italia itupun tak sungkan memuji performa Kalulu. Menurutnya, Kalulu sudah sangat baik bermain sebagai bek tengah.
“Dia memiliki karakteristik sempurna untuk bermain di kanan dalam pertahanan tiga bek,” kata Pioli kepada DAZN.
“Tetapi kepribadiannya luar biasa karena dia belajar dari kesalahannya. Dia cerdas dan cepat dan saya tidak terkejut dengan penampilannya karena saya mengenalnya dengan baik.
“Dia bekerja keras dan saya sangat senang untuk dia dan Gabbia karena mereka bermain bagus menghadapi lawan yang hebat,” tutur Pioli.
Advertisement
Sosok Sentral Tonali
Selain Kalulu, pelatih berusia 56 tahun itu juga memuji Sandro Tonali. Menurutnya, Tonali sudah menunjukkan performa yang luar biasa melawan AS Roma.
“Saya tidak tahu berapa banyak pemain kelahiran 2000 yang bermain dengan kepribadian yang sama," tambahnya.
"Dia luar biasa di kedua fase, dia memiliki ruang untuk perbaikan dan dia harus melanjutkan karena dia terbukti menjadi pemain penting bagi kami,” tegas Stefano Pioli.
Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 7/1/2022)