Bola.com, Jakarta - Juventus punya wajah baru untuk lini depannya, terutama dengan kedatangan Dusan Vlahovic. Pemain Serbia itu digaet Bianconeri dari Fiorentina pada jendela transfer Januari 2022.
Diketahui bahwa Juventus memang butuh kehadiran penyerang baru untuk meningkatkan daya gedor mereka sepeninggal Cristiano Ronaldo. Moise Kean atau Alvaro Morata terbukti tak sesuai harapan.
Baca Juga
Advertisement
Juventus akhirnya rela mengeluarkan uang banyak demi memboyong Vlahovic dari Fiorentina. Dengan kehadirannya, ada sedikit masalah yang dihadapi Juventus.
Kedatangan Vlahovic mulai membawa dampak besar bagi kualitas penyerangan tim Hitam-putih. Ia langsung nyetel sebagai ujung tombak utama bahkan sudah mengemas dua gol dalam tiga pertandingan.
Meski sayangnya pada laga terakhir yang dilakoni, Dusan Vlahovic dan barisan penyerang Juventus lainnya gagal mengatasi tuan rumah Atalanta, Senin (14/2/2022) dini hari. Skor berakhir sama kuat 1-1, gol Juventus juga datang dari bek Danilo.
Sebelumnya, Juventus harus memilih antara Alvaro Morata atau Dusan Vlahovic sebagai penyerang murni di depan. Ternyata tidak, karena pelatih Massimiliano Allegri memilih memainkannya bersama-sama, termasuk Paulo Dybala yang akhirnya menjadi tridente maut di depan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Trio Maut
Bek Juventus, Danilo mengatakan bahwa Massimiliano Allegri yakin tridente Juventus yakni Paulo Dybala, Alvaro Morata dan Dusan Vlahovic bisa membantu Bianconeri meraih gelar juara jika mereka terus bekerja keras di atas lapangan.
Bahkan Massimiliano Allegri juga ikut memainkan Paulo Dybala untuk menemani Dusan Vlahovic dan Alvaro Morata dalam formasi 4-3-3. Ia sudah memainkannya saat Juventus bersua Verona dan Atalanta di Serie A.
Sejauh ini tridente tersebut hanya bisa membawa Juve meraih kemenangan lawan Verona dan imbang lawan Atalanta. Meski demikian, menurut Danilo, Massimiliano Allegri merasa optimis tridente barunya ini akan bisa membawa Bianconeri meraih gelar juara jika mereka terus bekerja keras di atas lapangan.
“Pelatih mengatakan mereka bisa bermain bersama jika kita semua bekerja keras, dan itulah yang mereka lakukan. Paulo berjuang sampai akhir, Dusan mengobarkan perang lawan Demiral, yang tidak pernah mudah!" serunya pada DAZN, via Football Italia.
"Kami hanya harus terus bekerja keras, melakukan apa yang diminta pelatih dan di akhir musim kami bisa memenangkan sesuatu yang spesial," sambung Danilo.
Advertisement
Soal Hasil Imbang
Juventus hampir kalah saat bersua dengan Atalanta di pekan ke-25 Serie A 2021-22. Mereka kebobolan lebih dahulu melalui gol Ruslan Malinovskyi.
Akan tetapi Juventus bisa menyamakan skor melalui gol Danilo pada injury time babak kedua dan laga berakhir imbang 1-1. Menurut bek asal Brasil tersebut, hasil imbang ini bukanlah hasil yang buruk.
“Kami berjuang keras, mencoba segalanya untuk menang, jadi hasil imbang dari kandang dalam head-to-head dapat diterima,” kata Danilo.
“Kami memiliki peluang, mendekati gol mereka dan tidak mencetak gol, tetapi tim berkembang dan kami harus terus melaju," tegas Danilo.
Sumber: Football Italia
Disadur dari: Bola.net (Dimas Ardi Prasetya, published 14/2/2022)