Bola.com, Lisbon - Liverpool sukses melumat Benfica pada laga leg pertama perempat final Liga Champions, Rabu (6/4/2022) dini hari WIB. Kemenangan tersebut membuat The Reds melampaui rekor 37 tahun silam. Apakah itu?
Melawat ke markas Benfica di Estadio da Luz, Liverpool tampil menekan sejak menit awal. Skuad Si Merah mencatatkan 64 persen penguasaan bola, berbanding 34 persen milik Benfica.
Baca Juga
Advertisement
Liverpool juga tercatat melepaskan 18 tembakan yang delapan di antaranya mengarah ke gawang. Di sisi lain, Benfica hanya memperoleh tiga peluang bagus dari sembilan kesempatan.
Bermain dominan, Liverpool berhasil membungkam tim tuan rumah dengan skor 3-1.
Ketiga gol The Reds disarangkan Ibrahima Konate pada menit ke-17, Sadio Mane menit ke-34, dan Luis Diaz menit ke-87. Sementara itu, gol tunggal Benfica dicetak Darwin Nunez menit ke-49.
Kemenangan tersebut membuat Liverpool menginjakkan satu kakinya di semifinal. Hasil imbang atau kalah dengan selisih satu gol pada laga leg kedua di Stadion Anfield, 14 April mendatang sudah cukup membawa The Reds melenggang ke babak empat besar.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lampaui Pencapaian 37 Tahun Silam
Kemenangan kontra Benfica membuat Liverpool berhasil meraih lima kemenangan beruntun pada laga tandang Liga Champions musim ini. Sebelum melawan Benfica, The Reds berhasil membungkam FC Porto (5-1), Atletico Madrid (3-2), AC Milan (2-1), dan Inter Milan (2-0).
Bagi Liverpool, itu adalah untuk pertama kalinya menang dalam lima laga tandang berturut-turut di Piala/Liga Champions. Mereka pun melampaui rekor di Piala Champions 1984, atau 37 tahun silam.
Kala itu, Liverpool berhasil menang empat beruntun di kandang lawan, yakni kontra Odense (1-0), Athletic Bilbao (1-0), Benfica (4-1), serta Dinamo Bucuresti (2-1).
Hasil impresif itu membuat The Reds lolos hingga ke final, dan berhasil meraih trofi Piala Champions setelah mengalahkan AS Roma lewat adu penalti.
Â
Advertisement