Bola.com, Jakarta - Semua pemain Real Madrid tersenyum usai pertandingan kontra Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions 2021/2022, Rabu (13/04/2022) dini hari WIB.
Maklum pada laga ini, Real Madrid sempat tertinggal 0-3, dan akhirnya mencetak dua gol plus memastikan tiket ke semifinal Liga Champions dengan keunggulan agregat 5-4.
Baca Juga
Advertisement
Namun ada satu pemain Real Madrid yang dikabarkan murung usai pertandingan. Sosok tersebut adalah pemain asal Jerman, Toni Kroos.
Dilaporkan Marca, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti tidak senang dengan performa Toni Kroos, khususnya ketika tertinggal 0-3. Puncaknya nama Toni Kroos ditarik keluar menit ke-73 dan memasukkan Eduardo Camavinga.
Alasan pergantian pemain ini disebutkan Ancelotti ingin menambah lebih banyak energi di pertandingan. Namun penjelasan tersebut tidak memuaskan Toni Kroos.
Toni Kroos pun menunjukkan reaksi wajah kecewa saat harus ditarik keluar.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Bisa Berdebat
Pada akhirnya, Toni Kroos tidak bisa berdebat dengan pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti karena ditarik keluar pada momen penting pertandingan kontra Chelsea.
Karena terbukti dengan masuknya Camavinga, jadi salah satu faktor perubahan permainan Real Madrid dan akhirnya bisa mencetak dua gol yang membuat tim lolos ke semifinal Liga Champions.
Sumber: Football Espana
Advertisement