Bola.com, Milan - Keberhasilan AC Milan meraih gelar Scudetto Serie A 2021/2022 tak bisa dipisahkan dari peran Paolo Maldini. Sebagai Direktur Teknik Milan, Maldini bekerja dengan sangat baik di belakang layar.
Paolo Maldini ditunjuk sebagai Direktur Teknik AC Milan pada awal musim 2019/2022 oleh sang CEO, Ivan Gazidis. Sebelum itu, Maldini memegang jabatan direktur pengembangan dan strategi olahraga.
Advertisement
Berperan sebagai Direktur Teknik, Maldini punya peran sangat vital. Dialah yang menyusun ide-ide dasar Milan. Mulai dari pelatih hingga transfer pemain. Maldini dibantu oleh Ricky Massara sebagai direktur olahraga.
"Para direktur telah menciptakan campuran pemenang dari pemain muda dan berpengalaman dan kami telah membangun mentalitas pemenang," kata pelatih AC Milan, Stefano Pioli.
Sebagai pemain, Maldini telah memberi banyak momen indah pada Milan. Kini, Maldini kembali memberi kebahagiaan pada fans Milan.
Lantas, transfer apa saja yang terjadi di bawah kepemimpinan Paolo Maldini? Berikut ini 12 transfer penting AC Milan yang terjadi era Maldini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Gianluigi Donnarumma
Posisi: Kiper
Dilepas ke: Paris Saint-Germain
Harga: Free transfer
Milan kehilangan salah satu bintangnya saat melepas Donnarumma. Tapi, Maldini tak mau 'terjebak' dalam negosiasi yang dimainkan Donnarumma. Maldini ogah memberi gaji tinggi dan melepas sang kiper dengan gratis.
Efek dari dilepasnya Donnarumma adalah finansial dan ruang ganti tim tetap stabil. Maldini melakukan hal yang sama pada Hakan Calhanoglu yang pindah ke Inter Milan.
Advertisement
Sandro Tonali
Posisi: Gelandang
Dibeli dari: Brescia (2020)
Harga: 6,9 juta euro
Transfer Tonali adalah bukti cerdiknya Maldini. Dia enggan membayar klausul pelepasan kontrak Tonali di Brescia dan terus melakukan negosiasi. Maldini mampu mendapat harga jauh lebih murah untuk pemain muda potensial.
Musim 2021/2022, Tonali meledak bersama Milan. Tonali hanya absen dua laga di Serie A!
Mike Maignan
Posisi: Kiper
Dibeli dari: Lille (2021)
Harga: 15 juta euro
Maldini merekrut Maignan sebagai ganti Donnarumma. Maignan tampil memukau dengan 17 nirbobol dan hanya 21 kali kebobolan dari 32 laga.
Selain itu, Maignan juga sangat pandai dalam build-up serangan. Pembelian cerdas dari Maldini.
Advertisement
Fikayo Tomori
Posisi: Bek Tengah
Dibeli dari: Chelsea (2021)
Harga: 28 juta euro
Tomori awalnya datang dengan status pinjaman. Setelah tampil mengesankan, Milan menebus klausul pelepasan pada kontraknya.
Tomori menjadi pilihan utama di pertahanan Milan musim ini. Dia memainkan 31 laga Serie A musim ini.
Junior Messias
Posisi: Gelandang/Winger
Dibeli dari: Crotone (2021)
Harga: Pinjaman
Ada banyak keraguan soal Messias. Dia berasal dari tim yang terdegradasi. Apalagi, Messias memulai musim dengan buruk. Namun, Messias kemudian tampil apik dan memberi kontribusi lima gol di Serie A.
Messias begantian dengan Saelemaekers untuk posisi winger kanan. Saelemaekers juga bisa bermain di belakang penyerang.
Advertisement
Alexis Saelemaekers
Posisi: Winger
Dibeli dari: Anderlecht (2020)
Harga: 3,5 juta euro
Saelemaekers memang belum konsisten dalam dua musimnya bersama Milan. Tapi, perannya penting di sisi kanan lini serang Milan.
Dia baru berusia 22 tahun dan bisa berkembang lebih baik. Dia juga jarang mengalami cedera.
Simon Kjaer
Posisi: Bek tengah
Dibeli dari: Sevilla (2019)
Harga: 3,5 juta euro
Awalnya, status Kjaer adalah pemain pinjaman. Lalu, dibeli permanen karena tampil bagus.
Kjaer termasuk salah satu sosok penting di ruang ganti Milan. Hanya saja, Kjaer mengalami cedera parah pada musim 2021/2022 ini.
Advertisement
Pierre Kalulu
Posisi: Bek tengah/kanan
Dibeli dari: Lyon (2020)
Harga: 480 ribu euro
Kalulu hanya bermain di tim cadangan Lyon pada musim 2019/2020. Tapi, Maldini cukup jeli untuk melihat bakatnya.
Dibeli dengan harga murah, Kalulu jadi pemain kunci musim 2021/2022. Dia tampil 21 kali dan performanya cukup konsisten.
Theo Hernandez
Posisi: Bek kiri
Dibeli dari: Real Madrid (2019)
Harga: 20 juta euro
Maldini mencurahkan semua potensi yang dimiliki Milan agar memenangkan transfer Theo. Tiga musim bersama Milan, Theo berkembang pesat.
Gol ke gawang Atalanta bakal jadi salah satu momen ikonik bagi Milan dan pemain 24 tahun itu.
Advertisement
Rafael Leao
Posisi: Winger
Dibeli dari: Lille (2019)
Harga: 30 juta euro
Pada dua musim pertamanya, Milan tampak membayar terlalu mahal untuk Leao. Tapi, musim ketiga, Leao memainkan peran yang krusial.
Leao menjadi top skor Milan musim 2021/2022 dengan 11 gol dan delapan assist. Usianya baru 22 tahun!
Zlatan Ibrahimovic
Posisi: Penyerang
Dibeli dari: LA Galaxy (2020)
Harga: Gratis
Setelah cedera parah di MU dan dua musim menepi ke LA Galaxy, Ibrahimovic dinilai sudah habis. Tapi, dia datang ke Milan dengan gol-gol dan kalimat motivasi.
Ibrahimovic bukan hanya penting pada level teknis tapi juga mental. Salah satu transfer terbaik Milan di bawah kendali Maldini adalah Ibrahimovic.
Advertisement
Olivier Giroud
Posisi: Penyerang
Dibeli dari: Chelsea (2021)
Harga: 1 juta euro
Ada banyak keraguan saat Giroud datang ke Milan. Sebab, dia tidak lagi muda. Tapi, Giroud justru menjadi pemain kunci.
Giroud mematahkan 'kutukan' nomor punggung 9 dengan mencetak 11 gol. Fakta uniknya, Milan tak pernah kalah saat Giroud mencetak gol.
Sumber: Bola.net
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin/Published: 23/5/2022)