Bola.com, Jakarta - Matthijs de Ligt menjelaskan mengapa dia memutuskan untuk meninggalkan Juventus ke Bayern Munchen musim panas ini. Dia merasa sudah waktunya untuk tantangan baru.
Bek Belanda berusia 22 tahun bergabung dengan Bayern Munchen pada bulan lalu dalam kesepakatan senilai sekitar 77 juta euro. Alhasil ia meninggalkan Juventus setelah petualangan selama tiga tahun.
Baca Juga
Advertisement
De Ligt adalah pemai reguler di Juventus. Dia bahu membahu bersama dua bek senior Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini.
Berbicara kepada Kicker, De Ligt menjelaskan mengapa dia ingin meninggalkan Juventus musim panas ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar De Ligt
"Saya masih memiliki dua tahun kontrak tersisa saya di Juventus. Saya menjadi bek yang lengkap di sana," kata De Ligt.
"Tetapi saya merasa sudah waktunya untuk tantangan baru, lingkungan baru. Pada bulan Juni, Bayern Munchen menghubungi saya dan saya langsung tertarik," lanjutnya.
Advertisement
Gabung Bayern Munchen
Bek tengah Belanda berusia 22 tahun itu kemudian mengomentari tekanan dan gaya bermain di Bayern Munchen.
"Ketika Anda bermain untuk klub besar seperti Bayern Munchen, Anda selalu mendapat tekanan," ujar De Ligt.
"Gaya permainan di sini cocok untuk saya karena tim berorientasi menyerang," tambahnya.
De Ligt di Juventus
Selama tiga tahun di Turin, De Ligt membuat 117 penampilan di semua kompetisi. Membantu Juventus memenangkan scudetto, Coppa Italia, dan Piala Super Italia.
De Ligt mencetak delapan gol dan memberikan tiga assist untuk klub.
Juventus sendiri bertindak cepat setelah kepergian De Ligt. Manajemen I Bianconeri mengamankan kesepakatan untuk bintang Torino Gleison Bremer.
Dana dari penjualan De Ligt memungkinkan Juventus untuk mengalahkan Inter yang juga tertarik kepada Bremer.
Sumber: Football ItaliaÂ
Advertisement