Bola.com, Jakarta - Ada drama ketika Paris Saint-Germain (PSG) memetik kemenangan telak 5-2 atas Montpellier pada lanjutan Liga Prancis 2022/2023, Sabtu (13/8/2022). Kisruh Lionel Messi, Kylian Mbappe, dan Neymar justru ditanggapi santai oleh gelandang Marco Verratti.
Neymar mencetak dua gol dalam pertandingan di Stadion Parc des Princes. Kylian Mbappe ikut mencetak satu gol dalam laga ini. Namun tidak ada dari mereka yang terlihat gembira atas kemenangan timnya.
Baca Juga
Advertisement
Diawali dari Kylian Mbappe, yang terlihat berhenti berlari karena merasa frustrasi setelah tidak mendapat suplai bola dari rekan-rekannya dalam membangun sebuah serangan. Ketika itu Vitinha, yang sedang menguasai bola di area tengah, memilih mengirim operan kepada Messi.
Apabila Kylian Mbappe terus berlari maka serangan itu berpotensi menciptakan gol tambahan. Pasalnya ia memungkinkan berdiri di posisi yang tepat untuk melakukan penyelesaian akhir.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Komentar Pelatih
Pelatih PSG, Christophe Galtier membela sikap pemenang Piala Dunia 2018 itu. Galtier mengatakan bahwa Mbappe belum sepenuhnya bugar.
“Kylian memainkan pertandingan terakhirnya pada tiga pekan lalu, jadi saya sudah tahu bahwa ini akan berat dalam kaitannya dengan kebugaran dia. Dia itu pesaing."
"Dia ingin menjadi bagus, dan dia ingin menjadi bagus secepatnya, tapi akan butuh sedikit waktu untuk mendapatkan kembali kemampuannya 100 persen,” ujarnya dilansir dari FourFourTwo.
Advertisement
Neymar Bete
Superstar sepak bola Brasil itu diyakini marah setelah kedapatan menyukai sebuah cuitan dari seorang penggemar di media sosial, yang mempertanyakan keputusan mendapuk Mbappe sebagai pengambil penalti utama PSG.
"Sekarang sudah resmi, Mbappe adalah orang yang mengambil penalti di PSG. Jelas ini adalah hal kontrak, karena tidak ada klub di dunia yang memiliki Neymar, dia akan menjadi pengambil kedua, tidak ada!! Tampaknya karena kontrak, Mbappe adalah pemilik PSG!!,” tulis cuitan itu.
"Mbappe gagal mengeksekusi penalti. Setelah pertandingan, pelatih mengatakan bahwa Mbappe akan menjadi andalan tim untuk musim ini. Sebuah absurditas!,” tulis cuitan lain yang disukai Neymar.
Kata Verratti
PSG mendapat penalti pada menit 42' ketika salah satu pemain Montpellier melakukan handball. Neymar kemudian mengambil bola dan bersiap eksekusi penalti.
Mbappe sebelumnya gagal menyelesaikan penalti pada menit 23' dan ingin menjadi eksekutor lagi. Penyerang Timnas Prancis itu teriak ke arah Neymar dan berusaha menghampirinya di dalam kotak penalti.
Mbappe kemudian menabrak Messi saat berjalan menghampiri Neymar. Mengetahui hal ini, Verratti santai saja.
"Mbappe sedikit marah, tapi itu normal. Dia pemain hebat, dia ingin membuat perubahan. Bagus itu, artinya dia sayang PSG," ujarnya.
Advertisement