Sukses


Termasuk Neymar Vs Kylian Mbappe, Ini 5 Insiden Rebutan Penalti yang Biking Geleng-geleng

Bola.com, Jakarta - Dua megabintang Paris Saint-Germain, Neymar dan Kylian Mbappe, terlibat insiden rebutan penalti pada laga kontra Montpellier. Situasi itu membuat hubungan kedua pemain dikabarkan memanas.

PSG menjamu Montpellier di Parc des Princes pada laga pekan kedua Ligue 1 musim ini, Minggu (14/8/2022) dini hari WIB. Bermain di kandang sendiri, Les Parisiens menang 5-2 atas Montpellier.

Pada laga tersebut, Paris Saint-Germain mendapat dua penalti pada duel lawan Montpellier. Penalti pertama gagal dieksekusi menjadi gol oleh Mbappe. Nah, penalti kedua memicu kontroversi.

Ketika PSG dihadiahi penalti, Neymar segera mengambil bola. Kylian Mbappe coba bicara kepada Neymar untuk meminta bola.

Akan tetapi, striker Timnas Brasil tersebut tidak memberikan bola. Neymar kemudian mengambil penalti tersebut dan menjadi gol kedua bagi PSG pada menit ke-43.

Selepas pertandingan, muncul kabar ruang ganti Paris Saint-Germain menjadi panas. Setelah laga rampung, Neymar dan Kylian Mbappe nyaris bentrok. Mereka terlibat adu argumen dengan panas, bahkan ada saling teriak antara kedua pemain.

Selain Neymar versus Kylian Mbappe, terdapat empat insiden rebutan penalti yang terjadi antara rekan setim di kompetisi Eropa. Berikut ini ulasannya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Neymar Vs Cavani

Sebelum dengan Kylian Mbappe, Neymar juga pernah rebutan penalti dengan Edinson Cavani. Perselisihan keduanya terjadi ketika PSG menang 2-0 atas Olympique Lyon pada laga pekan keenam Ligue 1, 17 September 2017.

Ketika itu, PSG mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-79. Neymar tertangkap kamera meminta bola kepada Edinson Cavani untuk mengambil tendangan penalti.

Namun, Cavani tidak menuruti permintaan rekannya itu dan tetap menjadi eksekutor meski gagal menjalankan tugasnya. Bagi Neymar dan Edinson Cavani, itu bukan pertama kalinya berebut penalti.

Sebelumnya, kedua pemain sempat terlibat hal serupa ketika PSG melumat Saint-Etienne 3-0, 25 Agustus 2017 serta menang 8-0 atas Dijon pada 18 Januari 2018.

 

3 dari 5 halaman

Mario Balotelli Vs Samuel Eto'o

Balotelli merupakan pesepak bola yang tak pernah lepas dari kontroversi. Ketika masih berseragam Inter Milan, dia meminta bola kepada Samuel Eto'o untuk mengeksekusi penalti dalam laga kontra Pelermo pada 2009.

Kapten Inter saat itu, Javier Zanetti, langsung mengambil sikap dengan menarik Mario Balotelli. Eto'o berhasil mengonversi penalti itu menjadi gol pada menit ke-7, dan Inter Milan akhirnya menang 5-3 atas Palermo.

Saat bermain di Liverpool, Mario Balotelli juga terlibat insiden rebutan penalti. Ketika itu, The Reds bersua Besiktas pada laga leg pertama 32 besar Liga Europa 2014/2015.

Awalnya, Jordan Henderson yang berstatus sebagai kapten memiliki tugas sebagai eksekutor penalti Liverpool. Namun, Balotelli merebut bola dari Henderson.

Meski sempat menimbulkan perselisihan, Mario Balotelli berhasil mengonversi penalti itu pada menit ke-85 dan Liverpool menang 1-0.

 

4 dari 5 halaman

Son Heung-min Vs Erik Lamela

Son pernah terlibat insiden rebutan penalti di Tottenham Hotspur. Ketika itu, winger Timnas Korea Selatan tersebut berebut sepakan 12 pas dengan Erik Lamela pada laga kontra Manchester City, 3 Oktober 2016.

Spurs mendapatkan hadiah penalti pada pertengahan babak kedua. Son Heung-min langsung mengambil bola untuk mengeksekusi penalti tersebut.

Namun tiba-tiba, bola langsung direbut Erik Lamela. Alhasil, kedua pemain tersebut saling adu mulut. Sampai akhirnya, Son memutuskan untuk mengalah dan menyerahkan penalti itu kepada Lamela.

Sialnya, bola hasil sepakan 12 pas Erik Lamela mampu dihalau kiper Man City, Claudio Bravo. Meski begitu, The Lilywhites tetap mampu menang 2-0 atas The Citizens.

 

5 dari 5 halaman

Cristiano Ronaldo Vs Xabi Alonso

Bergabung dengan Real Madrid pada musim panas 2009, Cristiano Ronaldo langsung mendapatkan tugas sebagai eksekutor penalti. Namun pada 2010, terjadi perselisihan antara Ronaldo dan Xabi Alonso.

Saat itu, Madrid bersua Villarreal pada laga lanjutan La Liga di Santiago Bernabeu, 21 Februari 2010. El Real mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-87.

Bola telah diberikan kepada Cristiano Ronaldo, namun Alonso merebut si kulit bundar tersebut dan ingin mengeksekusi penalti. Ronaldo akhirnya mengalah dan memberikan bola kepada Xabi Alonso.

Mantan gelandang Liverpool itu berhasil menjalankan tugasnya, dan Real Madrid menang 6-2 atas Villarreal. Selepas pertandingan, wajah Cristiano Ronaldo terlihat tak bahagia, meskipun sukses mencetak gol pembuka El Real pada menit ke-18.

Sumber: Marca

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer