Sukses


Liga Europa: 3 Sisi Positif dan Negatif Cristiano Ronaldo Vs Sheriff, Konversi Peluang hingga Kondisi Fisik

Bola.com, Jakarta - Cristiano Ronaldo menyumbangkan satu gol saat Manchester United (MU) menundukkan Sheriff Tiraspol pada matchday kedua Grup E Liga Europa 2022/2023, Kamis (15/9/2022). Bagi Ronaldo, itu menjadi gol pertamanya pada musim 2022/2023. 

Setelah Jadon Sanco membuka keunggulan, Cristiano Ronaldo mencetak gol dari eksekusi penalti pada menit ke-39. Penalti diberikan kepada Setan Merah setelah Diogo Dalot dilanggar pemain belakang Sheriff.

Ronaldo mengakhiri periode paceklik gol di awal musim 2022/2023. Pemain Portugal itu perlahan mendapatkan ritme permainan terbaik. Namun, ada juga beberapa aspek yang belum berjalan dengan baik untuk Ronaldo.

Apa saja aspek baik dan buruk dari aksi Cristiano Ronaldo pada duel lawan Sheriff? Yuk simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 7 halaman

Sisi Positif: Masih Percaya Diri

Ronaldo terus menunjukkan ekspresi kecewa ketiga gagal memanfaatkan peluang menjadi gol. Namun, kepercayaan diri Ronaldo masih berada pada top level. Hal tersebut terlihat pada momen eksekusi penalti.

Ronaldo mengambil penalti dengan raut wajah yang sangat percaya diri. Pemain berusia 37 tahun juga menempatkan bola di sisi tengah. Ronaldo sepertinya sangat yakin eksekusinya bakal menjadi gol.

Satu gol ke gawang Sheriff punya arti penting. Ronaldo kini telah mencetak 699 gol pada level klub. Hanya butuh satu gol tambahan untuk mencapai 700 gol dan bakal menjadi momen ikonik.

 

3 dari 7 halaman

Sisi Positif: Kondisi Fisik Membaik

Ronaldo memulai musim dengan kondisi yang buruk. Ronaldo absen pada sebagian besar sesi pramusim United. Walau dia berlatih secara personal, level dan intensitasnya tentu berbeda dengan latihan tim.

Kini, kondisi mantan pemain Real Madrid dan Juventus itu makin baik. Pelan tetapi pasti Ronaldo mendapatkan level kebugaran terbaiknya. Selain itu, Ronaldo juga mulai memahami sistem dan cara bermain yang diterapkan Erik ten Hag.

Akan tetapi, kondisi Ronaldo belum 100 persen. Ten Hag belum memberi kepercayaan pada Ronaldo untuk bermain selama 90 menit.

 

4 dari 7 halaman

Sisi Positif: Mulai Terkoneksi

Ronaldo mulai terkoneksi dengan rekan satu timnya di lini depan. Seiring dengan kondisi fisik yang membaik dan menit bermain yang bertambah, Ronaldo juga mulai padu dengan rekan-rekannya.

Ia cukup sering melebar ke kanan untuk melakukan kerja sama dengan Antony. Bahkan, Antony sempat memberi umpan yang membuat Ronaldo punya peluang bagus.

Hal yang sama terjadi pada kasus koneksi Ronaldo dengan Bruno Fernandes dan Jadon Sancho. Pergerakan di lini depan mulai mencair.

 

5 dari 7 halaman

Sisi Negatif: Mulai Melambat

Ronaldo belum kehilangan kekuatan dan insting. Akan tetapi, harus diakui Ronaldo kehilangan kecepatan menyusul bertambahnya usia. Ronaldo kesulitan saat beradu cepat dengan bek Sheriff.

Pada babak pertama, Ronaldo juga sempat mendapat umpan terobosan dari Scott McTominay. Namun, Ronaldo tidak mampu menjangkau bola tersebut.

Faktor ini juga membuat Ronaldo tidak begitu efektif dalam melakukan pressing pada lawan. Ronaldo jarang turun untuk membantu pertahanan. Sesuatu yang selama ini diberikan Marcus Rashford.

 

6 dari 7 halaman

Sisi Negatif: Konversi Peluang

Ronaldo mendapatkan gol pertama musim 2022/2023. Akan tetapi, konversi peluang menjadi gol Ronaldo masih belum cukup bagus. Ronaldo, pada duel lawan Sheriff, melepas tiga shot dan hanya satu yang tepat sasaran.

Pada babak pertama, Ronaldo punya satu peluang bagus setelah menerima umpan dari Antony. Hanya saja, sepakan pemain asal Portugal itu melambung tinggi. Ronaldo seharusnya bisa melakukan lebih baik pada momen tersebut.

 

7 dari 7 halaman

Sisi Negatif: Menolak Ajakan Foto Fans

Di luar hal teknis, Ronaldo disorot lantaran menolak ajakan berfoto dari seorang fans. Momen tersebut, dikutip dari Mirror, terjadi ketika babak pertama usai. Ronaldo berjalan masuk ke ruang ganti.

Namun, Ronaldo menolak ajakan foto selfie dari fans tersebut. Ronaldo memberi isyarat tangan bahwa dia tidak bersedia berfoto. Ronaldo kemudian berjalan ke lorong menuju ruang ganti Stadion Zimbu.

Ronaldo mungkin akan disebut arogan atau tidak menghormati fans yang mengajak foto. Namun, biasanya, para pemain memang tidak melakukan interaksi dengan fans sebelum laga berakhiri agar fokusnya terjaga. 

Sumber: Mirror, Sky Sports

Disadur dari: Bola.net (Penulis Asad Arifin, published 16/9/2022)

Video Populer

Foto Populer