Bola.com, Jakarta - Banyak pesepak bola Amerika Selatan yang merantau ke Eropa. Sebagian ada yang berhasil menancapkan kukunya dengan meraih berbagai gelar di Benua Biru, termasuk Liga Champions, namun tidak sedikit yang gagal bersaing dan kembali ke negaranya.
Sebut saja Rivaldo, Ronaldinho, hingga Lionel Messi yang bergelimang gelar domestik bersama klub. Mereka juga berhasil membantu klubnya untuk menjuarai ajang internasional seperti Liga Champions hingga Piala Dunia Antarklub.
Baca Juga
Advertisement
Namun, ada beberapa bintang Amerika Serikat yang bersinar di liga domestik, tetapi selalu sial di Liga Champions. Kualitas mereka tidak kaleng-kaleng, bahkan ada yang didapuk sebagai legenda klub.Â
Meski lahir di Amerika Selatan, pemain-pemain pemain ini mudah beradaptasi di Eropa. Mereka selalu menjadi andalan di klub-klub yang dibela.Â
Berikut tiga pemain asal Amerika Selatan yang gagal menjuarai Liga Champions. Padahal mereka menjelma menjadi legenda di klubnya.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Gabriel Batistuta
Gabriel Batistuta mungkin akan memiliki kesempatan lebih baik memenangi Liga Champions jika meninggalkan Fiorentina lebih awal. Tapi pemain Argentina itu tetap setia kepada La Viola meskipun hanya sekali berpartisipasi dalam kompetisi terkemuka Eropa sepanjang kariernya di sana.
Ketika akhirnya meninggalkan Florence, Batigol menghabiskan tiga musim di AS Roma, memenangi Scudetto bersama Francesco Totti dan Vincenzo Montella pada musim 2000/01.
Dia bermain di Liga Champions untuk dua musim berikutnya, tetapi klub Ibu Kota Italia itu gagal lolos dari babak penyisihan grup kedua pada kedua kesempatan.
Â
Advertisement
2. Hernan Crespo
Hernan Crespo adalah pencetak gol terbanyak ketiga untuk Timnas Argentina sepanjang masa. Crespo bermain untuk beberapa klub terbaik Eropa dan bahkan mencetak dua gol di final Liga Champions.
Sayangnya saat dia membukukan brace pada final Liga Champions 2005, Liverpool berhasil comeback dari skor 0-3 untuk mengalahkan AC Milan melalui adu penalti.
Rossoneri merengkuh trofi Liga Champions dua tahun berselang, tetapi pada saat itu Crespo sedang dipinjamkan ke Inter Milan.Â
Â
3. Ronaldo
Cristiano Ronaldo mengoleksi lima gelar Liga Champions, tetapi Ronaldo asal Brasil gagal merengkuh satu pun trofi Liga Champions. Padahal dia bermain untuk klub-klub besar Eropa seperti PSV, Inter Milan, Barcelona, Real Madrid, dan AC Milan.
R9 hanya berhasil memenangi Piala Winners bersama Barcelona dan Piala UEFA saat memperkuat Inter Milan.
Tetapi Ronaldo adalah pencetak gol terbanyak kedua di Piala Dunia. Dia juga menjuarai Piala Dunia pada 2002 dan membawa pulang Golden Ball pada 1998.
Sumber: The Sun
Advertisement