Bola.com, Turin - Legenda Prancis, Thierry Henry, menyebut Juventus bermasalah di semua lini, dari petinggi klub hingga yang terbawah. Dia meyakini memecat Massimiliano Allegri tidak menjadi solusi dan mengubah peruntungan Bianconeri.
Performa Juventus musim ini benar-benar terseok-seok. Yang terbaru, Juventus tersingkir dari Liga Champions 2022/2023 setelah kalah 3-4 dari Benfica, Rabu (26/10/2022) dini hari WIB.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan, La Veccia Signora bisa juga gagal turun kasta ke Liga Europa jika Maccabi Haifa bisa finis lebih baik dari mereka di fase grup.
Hasil itu melengkapi periode suram Bianconeri di Liga Italia. Tim besutan Massimiliano Allegri tersebut turun ke peringkat kedelapan klasemen, sudah tertinggal 10 poin dari sang pemuncak klasemen, Napoli.
Juventus tercatat kalah tiga kali dari lima pertandingan di semua ajang kompetisi. Tuntutan supaya memecat Allegri sudah beberapa pekan disuarakan fans Juventus. Namun, petinggi klub tidak menggubrisnya karena belum ada tanda-tanda pemecatan sang arsitek.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masalah di Juventus Bukan Sekadar Pelatih
Mantan pemain Juventus, Thierry Henry, meyakini mengganti pelatih tidak akan mengubah situasi di kubu Bianconeri. Menurutnya, masalah Juve bukan sekadar pelatih yang tidak kompeten.
"Saya rasa banyak masalah di Juventus, dari atas sampai bawah. Masalahnya bukan hanya di bawah dan di lapangan yang tidak berjalan baik," ujar Henry, seperti dikutip Beinsport.
"Saya bilang seperti itu ketika Andrea Pirlo pergi, ketika Maurizio Sarri pergi. Dia bukan pelatih yang buruk."
"Apa yang terjadi di balik pintu, kita tidak tahu. Terkadang butuh waktu. Tidak semata-mata Anda membawa masuk Allegri dan semuanya kembali normal," imbuhnya.
Advertisement
Pelatih Butuh Waktu
Thierry Henry meminta Juventus meniru kesabaran Arsenal yang memercayai Mikel Arteta. Hasilnya, The Gunners kini bercokol di puncak klasemen Liga Inggris musim ini.
"Ke mana Anda akan melangkah? Apa rencananya? Siapa yang akan direkrut? Anda harus membiarkan orang-orang bekerja terlebih dahulu untuk membuat perubahan, untuk mengubah siapa yang pergi, siapa yang datang, dan memainkan sistem," tutur Henry.
"Kita sudah melihat apa yang terjadi pada Mikel Arteta. Dia butuh dua tahun untuk menurunkan tim yang baik ke lapangan."
"Apakah Anda akan mempertahankan pelatih atau tidak? Pikirkan dengan hati-hati. Mereka berpikir dengan membawa Allegri segalanya akan berubah, dan itu tidak terjadi," imbuhnya.
Kandidat Pengganti Allegri
Menurut Radio 24 via Express beberapa waktu lalu, kondisi di ruang ganti Juventus sedang tidak baik-baik saja. Para pemain mulai tidak cocok dengan sang pelatih dengan beragam alasan.
Kini muncul opsi Juventus bakal menentukan calon pengganti Allegri, jika kesabaran para petinggi La Vechia Signora benar-benar sudah habis. Siapa saja calon penggantinya yang bisa dipilih?
Menurut kabar, Zinedine Zidane jadi kandidat terkuat menggantikan Allegri. Dua nama lain yang mencuat adalah Mauricio Pochettino dan Thomas Tuchel.
Sumber: Beinsport
Advertisement