Bola.com, Barcelona - Barcelona menyerah dengan skor 0-3 kala menjamu Bayern Munchen di Spotify Camp Nou dalam laga matchday 5 fase grup Liga Champions 2022/2023, Kamis (27/10/2022) dini hari WIB.
Dua gol kemenangan Bayern Munchen di markas Barcelona tercipta di babak pertama, masing-masing lewat aksi Sadio Mane dan Eric Maxim Choupo-Moting. Benjamin Pavard melengkapi kemenangan timnya di akhir laga.
Baca Juga
Advertisement
Berkat hasil ini, Bayern semakin mengokohkan diri di puncak klasemen Grup C dengan poin 15. Sementara itu, Barcelona menempati peringkat tiga dengan poin 4, dan dipastikan terbuang ke Liga Europa.
Berikut ulasan lima catatan setelah Barcelona angkat koper.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Total Melempem
Barcelona benar-benar kehilangan taringnya di laga ini. Barca tercatat melepas 14 tembakan, tetapi tak ada satu pun yang tepat sasaran ke gawang Sven Ulreich.
Barcelona memang beberapa kali mencoba menekan pertahanan Bayern. Namun, bola terakhir mereka ketika mendekati kotak penalti lawan benar-benar jauh dari kata berkualitas.
Masalah inilah yang harus segera diselesaikan Xavi jika tak ingin timnya semakin terpuruk di laga-laga selanjutnya.
Advertisement
Bayern Munchen Menggila
Meski tampil sebagai tim tamu, tetapi Bayern Munchen bermain sangat nyaman di segala sektor, mulai dari belakang hingga depan.
Tampil tanpa diperkuat Leroy Sane tak mengurangi bahaya dari serangan Bayern. Tim asuhan Julian Nagelsmann masih bisa leluasa memporak-porandakan pertahanan lawan.
Serge Gnabry bahkan menyumbang assist dari semua gol Bayern. Sedangkan, Mane dan Choupo-Moting mampu mencatatkan namanya di papan skor.
Eksperimen Xavi Gagal
Musim ini Xavi melakukan beberapa eksperimen di timnya. Salah satu eksperimen paling menyita perhatian adalah memainkan Marcos Alonso sebagai bek tengah.
Eksperimen Xavi kembali bertambah di laga ini. Ia memainkan Pedri yang merupakan seorang gelandang tengah di posisi penyerang sayap.
Hasilnya bisa dilihat. Xavi gagal total. Permainan Pedri tak berkembang sehingga ia pun ditarik keluar pada menit ke-59.
Advertisement
Matthijs de Ligt Tangguh!
Matthijs de Ligt bermain luar biasa sepanjang 90 menit. Eks pemain Juventus itu sukses meminimalisir bahaya yang ditimbulkan Robert Lewandowski.
De Ligt sempat membuat timnya dihukum penalti di akhir babak pertama. Rupanya, VAR menunjukkan bahwa De Ligt melakukan tekel bersih. Hukuman penalti pun dianulir.
Secara keseluruhan, De Ligt tercaat lima kali melakukan clearence, tiga intersep, dan sekali tekel, salah satunya tekel terhadap orang terakhir yang sangat krusial.
Penyesalan Robert Lewandowski
Musim panas kemarin Robert Lewandowski membuat keputusan penting dalam kariernya. Ia memilih meninggalkan Bayern untuk bergabung dengan Barcelona.
Saat itu Lewandowski mengaku dirinya hengkang karena membutuhkan tantangan baru. Kini, ia malah harus dipaksa kalah telak dari mantan timnya. Menyesalkah Lewandowski meninggalkan Bayern menuju Barca?
Satu penyesalan lain yang mungkin dirasakan Lewandowski adalah ia memilih merapat ke Barcelona ketimbang Chelsea yang juga menginginkannya pada musim panas kemarin.
Â
Sumber: Bola.net (Ari Prayoga)
Advertisement