Bola.com, Barcelona - TikTok Bola kali ini membahas momen Robert Lewandowski bereaksi sesaat setelah Barcelona tidak dapat penalti dari wasit ketika menghadapi Bayern Munchen, Kamis (27/10/2022) dinihari WIB. Momen itu hadir saat Blaugrana kalah 0-3 dari FC Hollywood pada matchday kelima Grup C Liga Champions di Camp Nou.
Robert Lewandowski terlihat menampakkan ekspresi tidak percaya dengan apa yang terjadi. Wasit asal Inggris, Anthony Taylor, tidak menganggap bek Bayern Munchen, Matthijs de Ligt, melakukan pelanggaran kepada Lewandowski di dalam kotak penalti setelah melihat tayangan VAR (Video Assistant Referee). Apa yang terjadi?
Baca Juga
Advertisement
Pada menit ke-43, dalam situasi Barcelona tertinggal 0-2 dari Bayern Munchen, Lewandowski mendapat penjagaan ketat dari De Ligt. Kemudian, Lewy terjatuh dan wasit membunyikan peluit. Wasit bahkan sudah menunjuk titik putih dan memberi kartu kuning kepada De Ligt. Namun, keputusan-keputusan Taylor tersebut harus dibatalkan setelah melihat tayangan VAR.
Alhasil, tim tuan rumah tidak mendapat hadiah penalti. Lewandowski terlihat kecewa dan hanya bisa pasrah. Hasil akhir pertandingan, Barcelona takluk 0-3 dari Bayern.
Sebelum laga, pasukan Xavi Hernandez harus menerima kenyataan mereka sudah dipastikan tidak lolos ke babak 16 besar Liga Champions. Hal itu terjadi karena Inter Milan meraih kemenangan atas Viktoria Plzen dalam laga yang digelar pada Rabu (26/10/2022) malam hari WIB.
Dengan kemenangan atas Viktoria Plzen tersebut, Inter Milan yang menemani Bayern Munchen, sebagai pemuncak klasemen grup C, ke 16 besar Liga Champions musim ini. Inter menorehkan 10 poin sementara ini, sedangkan Barca mengoleksi empat poin. Barcelona menduduki posisi ketiga klasemen grup.
Bagaimana momen reaksi Robert Lewandowski saat Barcelona tidak dapat penalti dari wasit di Liga Champions tadi dinihari? Para pembaca bisa melihatnya dalam tayangan TikTok Bola di atas. (Video di-edit oleh Alpenta Mulia Sitompul, mahasiswa magang dari Universitas Negeri Jakarta, dan voice over oleh Rizky Aufaniam, mahasiswa magang dari Universitas Budi Luhur).