Bola.com, Ksar el-Kebir - Achraf Hakimi mendapat sambutan luar biasa ketika berkunjung ke Kota Ksar el-Kebir, Maroko. Kota tersebut merupakan tempat kelahiran bintang Timnas Maroko tersebut.
Achraf Hakimi sempat mendapat sorotan saat Piala Dunia 2022. Terdapat momen bintang PSG (Paris Saint-Germain) itu memeluk dan mencium ibunya, Saida Mouh, setelah pertandingan dan meraih kemenangan.
Advertisement
Hakimi tidak melupakan tempat kelahiran sang ibunda. Pemain berusia 24 tahun tersebut berkunjung Kota Ksar el-Kebir pada Selasa (10/1/2023). Ia mendapat sambutan luar biasa. Warga rela berdesakan untuk melihat kehadirannya. Beberapa orang bahkan sampai tidak dapat tempat duduk di stadion kecil yang dinamai Stade Achraf Hakimi.
Salah satu acara yang digelar dalam acara penyambutan Hakimi yaitu pertandingan tribute atau persahabatan. Namun, Hakimi tidak bermain dalam laga tersebut.
Hakimi tidak lahir di Kota Ksar el-Kebir. Ia kelahiran Madrid, Spanyol, pada 4 November 1998. Kedua orangtuanya, yang sama-sama orang Maroko, bermigrasi ke Spanyol.
"Kami semua berkumpul. Orang-orang berhenti bekerja, sekolah tutup, hanya untuk melihat pahlawan kami. Kami menunjukkan kebanggaan bahwa kota kami selalu memberikan juara kepada negara," ujar Mustapha Tajimi, warga berusia 38 tahun, seperti dikutip dari Hespress EN.
Achraf Hakimi menjadi salah satu pahlawan Timnas Maroko di Piala Dunia 2022. Maroko bisa lolos ke semifinal setelah bisa menyingkirkan tim sekelas Spanyol dan Portugal. Pada laga perebutan tempat ketiga, mereka kalah dari Kroasia dengan skor 1-2.
Seperti apa momen bintang Timnas Maroko, Achraf Hakimi ,mendapat sambutan luar biasa dari warga Kota Ksar el-Kebir? Para pembaca bisa melihatnya dalam tayangan di atas.