Sukses


6 Pesepak Bola Top yang Pilih Nomor Punggung Aneh: Gara-gara Percaya Nasihat Paranormal

Bola.com, Jakarta - Striker baru Manchester United, Wout Weghorst, memilih jersey bernomor 27. Bukan tanpa alasan pesepak bola asal Belanda itu memilih nomor tersebut.

Dia tidak bisa memilih nomor yang dia mau bukan hanya karena sudah dipakai pemain lain. Weghorst juga terbentur aturannya. Weghorst tidak bisa mengenakan nomor yang pernah dipakai pemain lain pada musim ini meskipun sudah hengkang dari klub.

Misalnya saja nomor tujuh milik Cristiano Ronaldo yang kosong karena dipecat, baru bisa dipakai lagi pada awal musim depan. Namun, Weghorst tidak memfavoritkan nomor tujuh melainkan sembilan

Gara-gara nomor 9 sudah dipakaiAnthony Martial, Weghorst akhirnya memilih nomor 27 yang berarti 2+7=9. Selain Weghorst, ada pemain lainnya yang ternyata memiliki cerita unik saat memilih nomor punggung yang aneh.

Berikut enam pesepak bola top yang memilih nomor punggung aneh. 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 7 halaman

1. Jude Bellingham (Nomor 22)

Brimingham mengistirahatkan nomor 22 milik Jude Bellingham saat mengantar klub promosi dan akhirnya pindah ke Borussia Dortmund. Kepala akademi Birmingham Mike Dodds mengungkapkan alasan Bellingham memakai nomor 22.

Alasannya, sang pemain bisa memainkan peran di posisi nomor 4, 8 dan 10. Jika dijumlahkan maka peran posisi Bellingham itu menjadi 22 dan tergambar di nomor seragamnya.

 

3 dari 7 halaman

2. Phil Foden (Nomor 47)

Meski telah menjadi bintang Manchester City dan selalu bermain secara reguler, Foden tidak mengubah nomor yang dia kenakan yakni 47. Padahal dia mendapat tawaran mengenakan nomor 10 yang sebelumnya dipakai Sergio Aguero sebelum ke Barcelona.

Ada alasan menyentuh karena Foden memakai nomor tersebut. Ternyata, Foden menghormati mendiang kakeknya, Ronnie yang meninggal pada usia 47 tahun. Saat itu, Foden masih berada di akademi klub Manchester City.

 

4 dari 7 halaman

3. Trent Alexander-Arnold (Nomor 66)

Banyak yang berpikir nomor 66 Trent Alexander-Arnold dipilih untuk mengenang tahun Inggris juara Piala Dunia 1966. Namun, kenyataannya bukan itu alasannya.

Koordinator manajemen jersey Liverpool Lee Radcliffe mengungkapkan nomor itu adalah yang diberikan kepada Trent sejak promosi dari akademi kluv. Namun, Trent tampaknya tidak mau mengganti nomornya meski kini sudah menjadi pemain penting Liverpool.

 

5 dari 7 halaman

4. Mario Balotelli (Nomor 45)

Sepanjang kariernya, Mario Balotelli selalu memakai nomor 45 untuk level klub. Ternyata alasannya matematis serupa Weghorst yakni 4+5=9.

Dia memakai nomor tersebut karena saat promosi dari akademi ke tim senior Inter Milan hanya tersisa nomor 45 untuk alasan matematis itu. Tetapi, memakai nomor  itu berlanjut saat memperkuat Man City, Liverpool, hingga AC Milan.

 

6 dari 7 halaman

5. Kalidou Koulibaly (Nomor 26)

Banyak penggemar Chelsea mengetahui bintang Senegal ini meminta izin mantan kapten dan legenda The Blues John Terry untuk mengenakan nomor 26. Itu bukan berarti Koulibaly ingin menyamai Terry.

Alasannya karena dia dan istrinya berulang tahun di tanggal yang sama 20 Juni atau 20/6. Itulah alasan yang membuatnya mengenakan nomor 26 semenjak di Napoli kemudian berlanjut di Chelsea.

 

7 dari 7 halaman

6. Nicklas Bendtner (Nomor 52)

Pemain asal Denmark itu mengenakan tiga nomor saat berada di Arsenal yakni 33, 26, dan 52. Saat mengenakan nomor 26, ada seorang paranormal yang mengatakan kepada ibu Bendtner bahwa jumlah total 8 tidak membawa keberuntungan bagi pemain asal Denmark ini.

Dia menginginkan No 7 yang beruntung, tetapi telah menjadi milik Tomas Rosicky. Bendtner memilih untuk mengikuti rumus matematika saat memilih nomor 52 meski nomor 25 saat itu juga tidak ada yang memakai.

Sumber: The Sun

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer