Bola.com, Jakarta - Liverpool mengalami hari yang tak mengenakkan untuk kali ketiga sepanjang sejarah partisipasi di kompetisi antarklub Eropa. Setelah mendapat pelajaran dari Leeds United dan Chelsea, Si Merah tenggelam lagi di Anfield, dini hari tadi WIB.
Pada leg 1 Babak 16 Besar Liga Champions 2022/2023, Liverpool dibantai Real Madrid dengan skor 2-5. Angka yang muncul terasa miris, apalagi dengan kondisi memprihatinkan mereka yang juga belum bagus di kancah Liga Inggris.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda
Advertisement
Lima gol Real Madrid yang membuat seluruh Anfield, dan Liverpudlian, malu berat datang dari 'brace' Vini Jr (21', 36') dan Karim Benzema (55', 67'). Satu gol tambahan datang dari sundulan keras Eder Militao pada menit ke-47.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sempat Bahagia
Nah, sebelum lima gol Real Madrid dalam rentang 47 menit tersebut, Liverpool memulai laga dengan manis. Mereka unggul lebih dulu via sontekan Darwin Nunez pada menit ke-4.
Sepuluh menit berselang, giliran Mohamed Salah yang membuat riang gembira publik Anfield. Determinasi, kejelian dan kesabaran Mo Salah berbuah manis ketika bola datang sendiri ke arah kakinya akibat kesalahan kiper Real Madrid, Thibaut Courtois.
Sampai menit ke-20, semuanya memberi rasa gembira ke seluruh fans Liverpool, dan sebaliknya, kecewa di kubu Madridistas. Sampai waktu itu juga, ada dua nama yang langsung menjadi magnet Anfield, yakni Mo Salah dan Stefan Bajcetic.
Advertisement
Dua Pesona
Yup, dua individu andalan tuan rumah tersebut mencatat rekor masing-masing, yang bisa saja bertahan sepanjang masa. Sosok utama adalah Salah, yang memberi asis menawan untuk Darwin Nunez.
Setelah merobek jala Real Madrid, Salah secara sah menjadi top skor sepanjang masa Liverpool di panggung kompetisi antarklub se-Eropa. Koleksi Salah sudah ada di angka 42 gol, yang berarti unggul satu gol dari legenda Liverpool, Steven Gerrard.
Salah juga mencetak rekor pribadi lagi. Kali ini, ia menjadi bergabung bersama eks bomber Chelsea, Didier Drogba, sebagai pencetak gol terbanyak asal Afrika di kancah Liga Champions Eropa. Keduanya sama-sama mengoleksi 44 gol.
Anak Muda
Satu lagi nama yang menjadi hiasan Anfield adalah Stefan Bajcetic. Statistik menyebut, ia menjadi pemain termuda sepanjang sejarah Liverpool yang bermain di Liga Champions sebagai starter.
Stefan Bajcetic melakoni kick-off tadi malam saat berusia 18 tahun dan 122 hari. Sayang, catatan menawan itu tak seiring sejalan dengan hasil. Meski bermain sampai menit ke-85, rekor Stefan Bajcetic tetap akan terpatri sejalur dengan kekalahan telah Liverpool dari Real Madrid.
Sumber : SkySports
Advertisement